News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Penyidik Mendadak Tak Datang di Sidang Praperadilan Pegi Setiawan, Pengacara Kecewa: Apakah Takut Hadapi Kuli Bangunan?

Sidang praperadilan Pegi Setiawan, tersangka kasus pembunuhan Vina harus ditunda menjadi 1 Juli 2024 mendatang karena penyidik dari Polda Jabar tidak hadir.
Senin, 24 Juni 2024 - 10:12 WIB
Pengacara Pegi Setiawan, Toni RM di Polda Jabar, Minggu (9/6/2024)
Sumber :
  • tvOnenews/Ilham Ariyansyah

Jakarta, tvOnenews.com - Sidang praperadilan Pegi Setiawan, tersangka kasus pembunuhan Vina ditunda menjadi tanggal 1 Juli 2024 mendatang.

Adapun sebelumnya, sidang praperadilan Pegi setiawan ini mestinya diselenggarakan pada Senin (24/6/2024) hari ini.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Saat akan dimulai, ternyata pihak dari Polda Jawa Barat atau penyidik sebagai termohon tidak hadir di sidang praperadilan tersebut.

"Sidang tadi, pihak termohon dari penyidik Polda Jawa Barat tidak datang, sehingga majelis hakim pengadilan akan melakukan pemanggilan terhadap termohon. Nah, panggilan itu dijadwalkan tanggal 1 Juli, Senin," kata pengacara Pegi, Toni RM, ditemui wartawan di Pengadilan Negeri Bandung, Senin.

Menanggapi ketidakhadiran penyidik, Toni mengungkapkan pihak kuasa hukum merasa kecewa karena sudah menyiapkan semua bukti dan saksi untuk sidang ini.

"Kami sih kecewa ya, penyidik termohon ini tidak datang," kata dia.

Toni menjelaskan, panggilan untuk sidang praperadilan Pegi Setiawan sudah muncul sekitar dua pekan lalu.

Menurutnya, persiapan untuk menghadapi sidang kali ini sudah matang dalam waktu dua pekan.

Namun, ternyata pihak Polda Jabar tidak hadir sehingga menyebabkan sidang harus ditunda.

Padahal, sidang prapreadilan Pegi Setiawan ini telah ditunggu oleh publik untuk membuktikan keterlibatan pria tersebut dalam kasus kematian Vina.

"Ternyata (penyidik) tidak datang. Jadi, ya, kami sebagai kuasa hukum kecewa dan tanda tanya. Apakah memang karena tadi, takut hadapi kuli bangunan?" kata dia.

Meski demikian, pihak kuasa hukum mengatakan akan menaati proses yang berjalan.

Adapun sidang tersangka kasus Vina yang diselenggarakan Senin pekan depan itu tetap akan dipersiapkan dengan baik oleh tim kuasa hukum

"Apapun itu, kami ikuti prosedur ya. Nanti 1 Juli tetap kami hadir, datang lagi untuk sidang selanjutnya," tutur Toni.

Pegi Setiawan adalah tersangka kasus pembunuhan Vina yang ditangkap polisi pada akhir Mei 2024 lalu.

Pria 27 tahun tersebut dikatakan polisi sebagai otak pembunuhan Vina, dan merupakan Pegi alias Perong.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Saat itu, Pegi ditangkap di Bandung sepulang bekerja dari pekerjaannya sebagai kuli bangunan.

Namun, pihaknya tetap bersikeras tidak terlibat dalam kasus kematian Vina dan Eky, dua sejoli asal Cirebon tersebut. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT