LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kolase Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel dan Pegi Setiawan tersangka pembunuhan Vina Cirebon
Sumber :
  • tvOne

Pertanyakan Tes Psikologi Pegi Setiawan Soal Kasus Vina, Reza Indragiri Bingung: Untuk Apa? Tidak Relevan dan Tidak Jelas

Tes psikologi yang dilakukan Polda Jabar terhadap tersangka kasus pembunuhan Vina, Pegi Setiawan membuat bingung. Reza Indragiri pertanyakan maksud dari tes..

Selasa, 11 Juni 2024 - 10:42 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ahli psikologi forensik, Reza Indragiri mengaku bingung dengan langkah Polda Jabar yang melakukan tes psikologi terhadap Pegi Setiawan terkait kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Sebelumnya, Pegi Setiawan dijadikan tersangka kasus Vina dan Eky yang terjadi pada tahun 2016 lalu di Cirebon.

Meski demikian, pihak Pegi Setiawan masih membantah bahwa dirinya terlibat dalam kasus kematian Vina dan Eky tersebut.

Pihak Polda Jabar kemudian melakukan tes psikologi pada Pegi Setiawan pada akhir pekan lalu sebanyak dua kali.

Baca Juga :

Meski sempat tak setuju, pengacara Pegi mengatakan tes psikologi yang dilakukan oleh Polda Jabar adalah tindakan berhati-hati untuk memastikan pria 27 tahun tersebut benar pelaku dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.

Namun, ahli psikologi forensik Reza Indragiri memiliki pendapat berbeda. Menurutnya, tes psikologi yang dilakukan pada Pegi tidak memiliki relevansi dengan kasus ini.

"Jadi, izinkan saya untuk bertanya-tanya, sebetulnya ini pertanyaan atau tes psikologi ini untuk apa?" kata Reza Indragiri, diwawancarai tvOne, Selasa (11/6/2024).

Ia menjelaskan tes psikologi yang biasanya dilakukan di tahap tersangka adalah untuk mengetahui sejauh mana Pegi memahami kasus yang menimpanya.

Pihak kepolisian akan memastian apakah Pegi paham jalannya proses pengadilan serta memiliki pengetahuan dasar soal persidangan.

Namun, sebelumnya beredar kabar bahwa tes psikologi ini dilakukan agar polisi mengetahui latar belakang Pegi termasuk lingkungan dan caranya dibesarkan.

Menurut Reza, mestinya tes semacam itu belum dilakukan pada tahapan tersangka, namun ketika sudah menjadi terpidana.

"Ada yang namanya asesmen risiko. Kalau hal yang ditanyakan kepada PS adalah berkaitan dengan masa lalu, pengasuhan, kebiasaan, dan sebagainya, itu mengarahkan saya pada risk assessment," kata Reza menjelaskan.

"Namun penekanan risiko ini tidak dilakukan pada tahap ini. Risk assessment hanya dilakukan pada seseorang yang sudah berstatus sebagai terpidana," sambungnya.

Oleh karena itu, ia mengaku bingung dengan tes psikologi yang dilakukan oleh polisi kepada Pegi saat ini.

Ia juga berpesan kepada pengacara Pegi Setiawan untuk mengetahui maksud dari tes psikologi tersebut.

"Sekaligus ini pesan untuk tim penasihat hukum, bahwa mereka harus paham tentang tes ini tujuannya untuk apa, karena menyangkut kondisi psikologis klien mereka," kata dia lagi. (iwh)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Di Rumah Anda Banyak Tikus? Tolong Waspada karena itu Tanda-Tanda Bahaya Kata Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid, sebab Binatang itu...

Di Rumah Anda Banyak Tikus? Tolong Waspada karena itu Tanda-Tanda Bahaya Kata Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid, sebab Binatang itu...

Di rumah Anda banyak tikus, tolong waspada karena hal itu tanda-tanda bahaya kata Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid, sebab tikus binatang yang...
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga Hingga Tewas, Polisi Ungkap Kronologinya, Ternyata Ada Faktor Ini...

Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga Hingga Tewas, Polisi Ungkap Kronologinya, Ternyata Ada Faktor Ini...

Seorang warga Dusun 1 Mataram Ilir, Kecamatan Seputih Surabaya, Lampung Tengah, Lampung beridentitas Salam tewas seketika usai tertembak di bagian kepalanya.
Omongan Jujur Shin Tae-yong Setelah Akui Tak Dapatkan Tawaran Dari Korea Selatan

Omongan Jujur Shin Tae-yong Setelah Akui Tak Dapatkan Tawaran Dari Korea Selatan

KFA telah menunjuk pelatih Ulsan Hyundai, Hong Myung-bo sebagai pelatih Korea Selatan setelah lima bulan melakukan pencarian.
Terbongkar! 10 Rahasia Badan Intelijen AS Cegah HP Diretas dan Rekening Pribadi Dikuras Hacker, Pengguna Android dan iPhone Wajib Paham

Terbongkar! 10 Rahasia Badan Intelijen AS Cegah HP Diretas dan Rekening Pribadi Dikuras Hacker, Pengguna Android dan iPhone Wajib Paham

Sebuah laporan dari Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat / National Security Agency (NSA), memberikan tips rahasia agar kita bisa meminimalisir peretasan HP.
Mulai Malam Nanti Baca Surah Pendek ini Sebelum Tidur, Kata Syekh Ali Jaber Jadi Amalan Doa Terhindar dari Siksa Kubur

Mulai Malam Nanti Baca Surah Pendek ini Sebelum Tidur, Kata Syekh Ali Jaber Jadi Amalan Doa Terhindar dari Siksa Kubur

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah mengungkap amalan doa dibaca sebelum tidur bisa mengamalkan surah pendek ini yang tercantum di dalam Al-Quran. Simak di sini!
Tak Banyak Bicara di Praperadilan, Polda Jabar Cuma Butuh 12 Halaman Tolak Gugatan Pengacara Pegi

Tak Banyak Bicara di Praperadilan, Polda Jabar Cuma Butuh 12 Halaman Tolak Gugatan Pengacara Pegi

Dalil gugatan pengacara Pegi Setiawan di kasus Vina Cirebon di sidang Praperadilan di PN Bandung ditolak oleh tim hukum Polda Jawa Barat (Jabar).
Trending
Singgung Irjen Suharyono Sebagai Pelaku Pembunuhan Karakter Terkait Kasus Kematian Afif Maulana, LBH Padang : Jangan Hanya Berani ke Rakyat Kecil!

Singgung Irjen Suharyono Sebagai Pelaku Pembunuhan Karakter Terkait Kasus Kematian Afif Maulana, LBH Padang : Jangan Hanya Berani ke Rakyat Kecil!

Kontroversi kasus kematian pelajar SMP asal Padang, Sumbar yakni Afif Maulana terus menyita perhatian publik dengan tuduhan penyiksaan oleh anggota polisi.
Kapolda Sumbar Tetap Ngotot Afif Tewas karena Lompat ke Sungai, LBH Padang Balas Bukti

Kapolda Sumbar Tetap Ngotot Afif Tewas karena Lompat ke Sungai, LBH Padang Balas Bukti

Lagi-lagi Kapolda Sumbar Irjen Suharyono tetap ngotot Afif Maulana (13) tewas karena melompat ke sungai. Namun hal itu dipatahkan LBH Padang dengan bukti
Shin Tae-yong Masih Tak Menyangka Korea Selatan Gagal Lolos ke Olimpiade Karena Timnas Indonesia U-23

Shin Tae-yong Masih Tak Menyangka Korea Selatan Gagal Lolos ke Olimpiade Karena Timnas Indonesia U-23

Timnas Indonesia U-23 menyingkirkan Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia U-23 dari adu penalti.
Terbongkar! 10 Rahasia Badan Intelijen AS Cegah HP Diretas dan Rekening Pribadi Dikuras Hacker, Pengguna Android dan iPhone Wajib Paham

Terbongkar! 10 Rahasia Badan Intelijen AS Cegah HP Diretas dan Rekening Pribadi Dikuras Hacker, Pengguna Android dan iPhone Wajib Paham

Sebuah laporan dari Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat / National Security Agency (NSA), memberikan tips rahasia agar kita bisa meminimalisir peretasan HP.
Tak Banyak Bicara di Praperadilan, Polda Jabar Cuma Butuh 12 Halaman Tolak Gugatan Pengacara Pegi

Tak Banyak Bicara di Praperadilan, Polda Jabar Cuma Butuh 12 Halaman Tolak Gugatan Pengacara Pegi

Dalil gugatan pengacara Pegi Setiawan di kasus Vina Cirebon di sidang Praperadilan di PN Bandung ditolak oleh tim hukum Polda Jawa Barat (Jabar).
Omongan Jujur Shin Tae-yong Setelah Akui Tak Dapatkan Tawaran Dari Korea Selatan

Omongan Jujur Shin Tae-yong Setelah Akui Tak Dapatkan Tawaran Dari Korea Selatan

KFA telah menunjuk pelatih Ulsan Hyundai, Hong Myung-bo sebagai pelatih Korea Selatan setelah lima bulan melakukan pencarian.
Mulai Malam Nanti Baca Surah Pendek ini Sebelum Tidur, Kata Syekh Ali Jaber Jadi Amalan Doa Terhindar dari Siksa Kubur

Mulai Malam Nanti Baca Surah Pendek ini Sebelum Tidur, Kata Syekh Ali Jaber Jadi Amalan Doa Terhindar dari Siksa Kubur

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah mengungkap amalan doa dibaca sebelum tidur bisa mengamalkan surah pendek ini yang tercantum di dalam Al-Quran. Simak di sini!
Selengkapnya