ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pesan Gus Bab Kudus ke Sudaryono Maju Pilgub Jateng 2024: Niatkan Berjuang untuk Agama dan Negara

Pengasuh pondok Pesantren Yanbu'ul Qur'an Kudus, KH Ulil Albab Arwani, memberi wejangan kepada Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, supaya meneguhkan niatnya maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2024.
Selasa, 28 Mei 2024 - 20:41 WIB
Pesan Gus Bab Kudus ke Sudaryono Maju Pilgub Jateng 2024: Niatkan Berjuang untuk Agama dan Negara
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Pengasuh pondok Pesantren Yanbu'ul Qur'an Kudus, KH Ulil Albab Arwani, memberi wejangan kepada Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, supaya meneguhkan niatnya maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2024

Wejangan tersebut diberikan KH Ulil Albab, atau yang akrab disapa Gus Bab kepada Sudaryono saat bertamu ke Pesantren Yanbu'ul Qur'an, Kudus, Jateng, Selasa (28/5/2024).

Gus Bab mengajak Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar tersebut untuk meluruskan niatnya menjadi Gubernur Jateng sebagai bagian dari perjuangannya dalam menegakkan agama islam yang rahmatan lil'alamin serta menjaga keutuhan dan persatuan bangsa dan negara Indonesia. 

"Harus berusaha dan pertama niatnya adalah perjuangan untuk agama maupun untuk negara. Yang kita harapkan bisa terus bersatu supaya negara kita bisa aman dan tidak terjadi perpecahan," pesan Gus Bab 

Sudaryono bertamu ke Pesantren Yanbu'ul Quran dengan ditemani sejumlah pengurus Partai Gerindra Kabupaten Kudus. 

Di pesantren itu, mantan asisten pribadi presiden terpilih Prabowo Subianto tersebut dan Gus Bab terlihat akrab berbincang seputar NU dan Islam moderat.

Menurut Sudaryono, Pesantren Yanba'ul Quran yang sekarang diasuh oleh Gus Bab merupakan pesantren bersejarah yang punya andil mengembangkan islam moderat di Tanah Air.

"Pondok pesantren ini bersejarah dan menjadi simbol dari islam yang moderat, toleran. Fatsun politik Gerindra jelas, kita harus mendukung dan ingin ikut membesarkan kelompok organisasi yang memang mengedepankan islam moderat dan toleran, yaitu NU," kata Sudaryono.

Sudaryono berharap, NU dan Pesantren Yanbu'ul Qur'an terus menjaga islam yang sesuai dengan budaya Indonesia. Menurutnya, umat islam di Tanah Air harus bersyukur dengan pengorbanan ulama NU demi menjaga keutuhan Indonesia.

"Ini satu kearifan pengorbanan demi persatuan, ini catatan sejarah perlu kita semua cermati dan kita semua harus bersyukirur atas pengorbanan poro kiai dan ulama yang ikut mendirikan republik ini," beber Sudaryono.

Terlait Pilgub Jateng, Sudaryono mengaku mendapat wejangan berharga dari Gus Bab. Sudaryono mengatakan Gus Bab memberi nasehat untuk tetap berikhtiar.

"Tentu, ya ikhtiar jadi bagian dari upaya kita semua sebagai manusia. Kita semua mengimani qadla dan qadar, tapi tetap punya kewajiban untuk berusaha. Usaha itu tentu mengandung pahala," tegas Sudaryono.(lgn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT