Ayah Mirna Salihin Tantang Reza Indragiri soal Memberikan Uang: Coba Aja Laporin KPK Sana!
- Kolase tvOnenews.com
"Iya berapa juta perak buat dia ongkos pulang," ujarnya.
"Itu siapa yang memberikan?" tanya tim Fakta tvOne.
"Saya," jelasnya.
Kemudian Edi Darmawan menceritakan kalau saat itu dirinya menjadi narasumber bersama Reza Indragiri dalam salah satu acara televisi.
"Terus saya tanya, ini kan hujan gede lagi musim hujan tuh itu waktu, terus,'pulang naik apa?' gak tahu dia naik apa, ya udah saya kasih waktu dia kencing," tuturnya.
Bahkan tak ragu Edi mengakui dirinya lah yang memberikan uang tersebut.
"Saya memang tangannya tuh terbuka untuk orang yang gak punya duit, untuk dia pulang," ujarnya.
Disinggung soal uang yang diberikan itu sebagai bentuk dugaan agar membungkam Reza Indragiri agar tak berbicara banyak dalam kasus kopi sianida.
Edi secara tegas membantah anggapan tersebut.
"Membungkam masa berapa juta perak, gila kali, nggak lah, saya tanya balik, kalau membungkam dia, dia bisa apa? apa saya diuntungkan? enggak juga," terangnya.
"Dia cuma bilang,'ya soalnya kalau membunuh tuh dekat, eh dari jauh gak mungkin dari dekat,' kira ngomong gitu doang, saya pikir, lu bawel amat sih, cawe-cawe mulu," imbuhnya.
Ditanyakan kepada Edi soal apakah ada kekhawatiran dari pihak keluarga terkait pernyataan-pernyataan dari Reza Indragiri.
"Nggak, nggak ada takutnya, apa urusannya," tambahnya.
![]()
Reza Indragiri.
Edi juga menanggapi soal uang yang dberikannya itu dilaporkan ke KPK oleh Reza Indragiri.
"Pertama, duitnya berapa? 3 juta, 5 juta gitu kan," tuturnya.
Soal jumlah, Edi mengaku lupa berapa jumlah persis yang dimasukkan ke tas Reza Indragiri.
"Saya gak ingat, saya ambil dari tas (saya), kalau saya bawa tas begini uang semua nih, saya sep ambil masukin, dikit lah paling 3-4 juta," tuturnya.
"Sempat ada penolakan dari Reza Indragiri?" tanya tim Fakta tvOne.
"Nggak, dia lagi kencing, diam aja tuh," pungkasnya.
Sekali lagi Edi mengatakan kalau uang diberikannya itu buat ongkos pulang Reza Indragiri ke bogor.
"Apa kurang baik om, malah dilaporin ke KPK, gua bilang lu bisa tangkap gua coba aja di KPK sana laporin, orang KPK itu kan untuk yang merugikan negara, baru ditangkap lo," tutupnya. (ind)
Load more