"Saya berhak untuk mengajukan pandangan politik saya, sama seperti saya menghormati hak para pemuji dan pemuja Jokowi, memuji-muji dan memuja-muja Jokowi, kan saya gak laporin ke Bareskrim mereka, walaupun kita tahu ini menghina akal sehat," terangnya.
Lanjut dia menjelaskan soal kata bajingan memperlihatkan keakraban, dan jika dimasukkan etno linguistik bisa menjadi istilah yang bagus.
"Istilah yang memperlihatkan ada keakraban, jadi saya ucapin saja'bajingan Presiden Jokowi', di dalam dalil itu suasananya berdebat politik," tuturnya.
"Bukan saya menghina dia sebagai Kepala Keluarga, sering saya ucapin kok di publik, saya menghormati pak Jokowi dia baik sebagai Kepala Keluarga, tapi dia buruk sebagai Kepala Negara, itu faktanya kan," sambungnya.
"Jadi orang mesti tahu bahwa saya mendeskripsikan keadaan bahkan mendeskripsikan keadaan psikologi, saya gak mendeskripsikan personanya," ujarnya. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
Load more