Kami juga mengingatkan kepada menko perekonomian dan menteri lainnya, jangan pengecut, sudah di panggil dua kali oleh MK, tapi tidak mau datang, begitu pula anggota DPR RI, Panjabaleg, semua sembilan fraksi pengecut, kenapa tidak hadir ke Mahkamah Konsitusi? Kalau sidang-sidang di hotel mewah, mereka berbondong-bondong karena ada uang, di tempat mewah mereka bersatu membahas omnibuslaw ditengah rakyat sedang tertidur, tetapi jika di panggil oleh MK, mereka takut berdebat dengan Partai Buruh.
Dalam aksinya Said Iqbal bersama Buruh, menantang Menko dan sebelas menteri, sembilan partai politik yang ada di Senayan, untuk berdebat di sidang MK, kita akan lihat siapa yang benar, dia atau kami. Kami pastikan yang akan menang dalam persidangan adalah dari Partai Buruh.
Kita yang tergabung dan bergabung dengan Indonesia Serikat Buruh dan Petani, akan terus mengawal dan memantau tiap penyelenggaraan sidang-sidang MK. Kami juga memastikan setiap sidang pasti akan ada aksi dari kami. Kedepannya menjelang keputusan dari MK, kami mempersiapkan mogok nasional lima juta buruh dari seluruh Indonesia. (jul)
Load more