News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Aktivis Pro Yahudi Ini Katakan Lagu 'Hevenu Shalom Aleichem’ Tak Masalah Dinyanyikan Orang Muslim: Seperti lagu Potong Bebek Angsa

Para pengikut Al Zaytun yang menyanyikan lagu ‘Hevenu Shalom Aleichem’ yang disebut sebagai lagu Yahudi. Aktivis ini ungkapkan hal tersebut bukanlah masalah
  • Reporter :
  • Editor :
Kamis, 6 Juli 2023 - 11:48 WIB
Panji Gumilang Menyanyikan Lagu 'Hevenu Shalom Aleichem'
Sumber :
  • Kolase tim tvOnenews.com

Jakarta, tvOnenews.com - Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun masih menjadi pembicaraan publik. Sejumlah kontroversial mengenai ajaran yang disampaikan dalam ponpes tersebut masih menjadi sorotan masyarakat.

Salah satu yang menjadi sorotan ketika para pengikut Al Zaytun yang menyanyikan laguHevenu Shalom Aleichem’ yang disebut sebagai lagu Yahudi. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hal ini juga menjadi sorotan oleh salah satu aktivis Pro Yahudi, Monique Rijkers. Sebelumnya, Monique juga pernah dihadirkan dalam program acara Catatan Demokrasi, tvOne untuk menyampaikan pendapatnya. 


Aktivis Pro Isrel dan Yahudi, Monique Rijkers. (tvOne)

Dirinya mengaku memiliki alasan tersendiri bahwa ia membela Ponpes Al Zaytun dimana ponpes ini dipimpin oleh Panji Gumilang

Monique Rijkers menyampaikan Indonesia menjadi negara muslim terbesar di dunia yang sudah seharusnya menjunjung tinggi nilai toleransi, khususnya terhadap Yahudi.

Kini Monique kembali mengutarakan pendapatnya mengenai lagu yang kerap dinyanyikan oleh Panji Gumilang. Seperti apa pendapatnya, simak informasinya berikut ini

Lagu ‘Hevenu Shalom Aleichem’

Dalam program acara Fakta, tvOne, Monique Rijkers menceritakan bahwa dirinya sempat bertemu dengan seorang pria yang mengaku anak dari Panji Gumilang, bernama Imam Prawoto.

Ia menemui Imam pada tahun 2016 saat Monique akan mengadakan acara Festival Film Toleransi. Kala itu, Imam Prawoto menawarkan diri untuk terlibat dalam acara tersebut.

Dalam acara tersebut para santri menyanyikan lagu ‘Hevenu Shalom Aleichem’ dengan diiringi irama lagu Keroncong. 

“Pertama Lagu ‘Hevenu Shalom Aleichem’ diiringi lagu berirama Keroncong, itu keren banget sih. Terus yang kedua santri-santri menari dengan lagu ‘Hava Nagila’ yang artinya mari bersuka ria. Dan itu bahasa Ibrani dua duanya,” ungkap Monique Rijkers dalam program acara Fakta, tvOne. 

Monique juga menambahkan bahwa lagu tersebut hanyalah lagu berbahasa Ibrani yang umum dinyanyikan oleh orang Yahudi, tetapi bukan untuk acara keagamaan maupun ibadah. 

“Dua lagu ini adalah lagu berbahasa ibrani yang pada umumnya dinyanyikan oleh orang Yahudi, bukan untuk acara ibadah. Tapi untuk acara kayak lagu potong bebek angsa misalnya, hanya bahasanya dengan bahasa Ibrani,” ujarnya.

Justru Monique mengaku tidak masalah bila orang Muslim maupun dari Pesantren menyanyikan lagu tersebut. Sebab lagu tersebut merupakan lagu yang positif.

“Jadi Kalau Muslim atau Pesantren menyanyikan lagu Yahudi dan lagunya positif seperti Shalom Aleichem, ini kan lagu damai Atas-Mu. Itu kan positif ya seharusnya,” katanya. 

Panji Gumilang Bukan yang Pertama Kali


Aktivis Pro Isrel dan Yahudi, Monique Rijkers. (tvOne)

Selain itu, Monique Rijkers juga menambahkan lagu ‘Hevenu Shalom Aleichem’ tak hanya dinyanyikan oleh Panji Gumilang. 

Dirinya menyebutkan bahwa seorang ustaz bersama santrinya pernah menyanyikan lagu tersebut, namun tidak ada yang protes seperti saat ini. 

“Dan Al Zaytun itu bukan yang pertama kali menyanyikan lagu itu. Kyai Kanjeng Emha Ainun Nadjib sudah pernah menyanyikan lagu itu bersama para santrinya. Nggak ada yang protes kan? Nggak ada yang menyesat-nyesatkan beliau,” sebut Aktivis Pro Yahudi, Monique Rijkers. 

Lantas, ia mempertanyakan mengapa lagu tersebut baru dipermasalahkan, padahal menurutnya lagu tersebut merupakan lagu yang positif.
 
“Jadi menurut saya kenapa baru sekarang. apakah karena pengaruh media sosial, karena Al Zaytun viral, atau karena faktor yang lain,” pungkasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Monique Rijkers merupakan seorang aktivis Israel asal Indonesia yang memiliki darah Yahudi, ia memang cukup dikenal di media sosial. 

Selain itu, Monique Rijkers merupakan pendiri organisasi Hadassah Of Indonesia, Sebuah yayasan yang mengedukasi tentang keberagaman terkait Yahudi dan Israel. (Kmr)
 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT