ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jadi Saksi Sidang Natalia Rusli, Juniver Girsang Bantah Janjikan Kuota Rp100 Miliar

Sidang lanjutan kasus dugaan penipuan dan penggelapan korban KSP Indosurya dengan terdakwa Natalia Rusli kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Selasa (23/5/2023) siang. Sidang masih melanjutkan pemeriksaan saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU). 
Kamis, 25 Mei 2023 - 23:32 WIB
Sidang Natalia Rusli
Sumber :
  • IST

Ditambahkannya pula bahwa banyak sekali data-data klien INDOSURYA yang dimasukkan oleh Terdakwa Natalia Rusli ternyata sudah terdaftar dalam PKPU.

Dengan keterangan Juniver Girsang terkait janji, kuota dan skema pembayaran itu, maka bisa dipastikan terdapat ketidaksinkronan antara ucapan Terdakwa Natalia Rusli kepada para saksi korban  dengan keterangan Juniver Girsang di persidangan. 

"Iya tadi sudah didengar keterangan saksi Juniver Girsang dan itu jelas banyak yang tidak sinkron dengan keterangan Terdakwa." ujar Eka Maina Listuti, SH selaku ketua tim Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Sementara itu, terkait hubungan kedekatan antara Terdakwa Natalia Rusli dengan saksi Juniver Girsang, hal tersebut juga menjadi materi pertanyaan majelis hakim. 

"Seingat saya hanya sekali atau dua kali saya bertemu terdakwa," jawab Juniver Girsang ketika ditanya berapa kali bertemu dengan Terdakwa Natalia Rusli. 

Terbukti pada persidangan Selasa 23 Mei 2023 kemarin Juniver Girsang  membawa begitu banyak data Nasabah INDOSURYA yang tergabung menjadi Klien-Klien Terdakwa Natalia Rusli menunjukkan dugaan kuat bahwa Terdakwa memegang banyak kuasa dari para Korban INDOSURYA di mana pada saat menandatangani Kuasa Tersebut diduga kuat Terdakwa belum sah dilantik secara resmi dan diangkat sumpahnya menjadi seorang Advokat karena sumpah Advokat Terdakwa di Pengadilan Tinggi Banten adalah tanggal 16 September 2020.

Ketika dikonfirmasi kepada Juniver Girsang bahwa namanya diduga dicatut Terdakwa Natalia Rusli, Juniver Girsang mengatakan dirinya tidak bisa menilai hal itu.

"Silakan Anda yang menilai, semua sudah saya kemukakan di hadapan majelis itulah pernyataan saya bahwa nasabah yang tergabung dalam PKPU harus tunduk pada aturan HOMOLOGASI. Saya tidak pernah menjanjikan apapun karena yang punya uang adalah Klien saya dan bukan saya," tutup Juniver mengakhiri pembicaraan.

Sementara itu saksi sekaligus korban Rayong Djunaidi dalam kesaksiannya mempertegas bahwa ada pernyataan yang diungkapkan Terdakwa Natalia Rusli mengenai penyelesaian pembayaran dari Jalur Juniver Girsang dengan porsi 40% cash dan 60 persen aset yang dituangkan di dalam grup whatsapp Nasabah Indosurya yang dibentuk Terdakwa Natalia Rusli.

Dalam persidangan Selasa kemarin, saksi Rayong Djunaidi menolak dengan tegas untuk mengakui fotokopi surat kuasa yang diperlihatkan Terdakwa dan kuasa Hukumnya di hadapan majelis hakim adalah surat kuasa miliknya. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT