Ini Makna "Utang Budi" Prabowo Subianto pada Tanah Minangkabau
- ANTARA
Sementara, pasangan Jokowi-Ma'ruf hanya memperoleh 407.761 suara atau setara 14,05 persen. Kendati menang telak di Sumbar, hasil itu tidak cukup untuk mengantarkan pasangan itu menduduki kursi Presiden dan Wakil Presiden.
Usai Pilpres 2019, Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Ke-22 tersebut memilih bergabung dengan Kabinet Indonesia Maju di bawah komando Presiden Joko Widodo. Hal tersebut sempat menimbulkan pertanyaan besar bagi masyarakat terutama pendukungnya di Tanah Minang.
Rasa kecewa di kalangan akar rumput menjadi bagian yang tidak terelakkan dari para pendukung. Namun, jika ditelisik lebih jauh, sikap Prabowo tersebut mencerminkan sosok negarawan yang lebih mengutamakan kemajuan bangsa ketimbang memikirkan perbedaan pandangan terlebih ego politik.
Kekecewaan tersebut cukup beralasan. Di tataran akar rumput, baik kubu Prabowo maupun Jokowi selama dua periode bahkan mungkin hingga kini masih menyisakan rivalitas politik termasuk rentetan gesekan masyarakat sipil dengan aparat kepolisian akibat ricuh Pilpres 2019.
Kejutan politik tak sampai di situ, akhir Desember 2020 Sandiaga Uno yang merupakan pasangan Prabowo saat maju di Pilpres 2019, juga mengikuti jejak Ketua Umum Gerindra dengan bergabung ke Kabinet Indonesia Maju usai dilantik sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama Kusubandio yang terkena perombakan kabinet.
Usai memilih bergabung di pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, Prabowo Subianto diketahui belum pernah menginjakkan kakinya ke Tanah Minang. Tidak ada jawaban dan penjelasan untuk hal ini hingga akhirnya Prabowo sendiri yang menjawab secara terbuka kepada masyarakat Minangkabau di Istano Basa Pagaruyung.
Kedatangan Prabowo di Rumah Gadang kebanggaan orang Minangkabau tersebut seolah menjadi pertanda Prabowo kembali merajut tali silaturahmi yang sempat terputus setelah sekian purnama berlalu.
Kedatangan Prabowo ke Tanah Minang diawali dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kabupaten Padang Pariaman. Di sana, ia disambut antusias. Tidak hanya para kader partai, masyarakat umum juga tampak bersemangat menyambut kedatangan orang nomor satu di Kementerian Pertahanan itu.
Saat tiba di BIM, teriakan "Prabowo Presiden" terdengar jelas dan lantang. Kendati bukan dalam agenda kampanye, kehadirannya cukup menyita perhatian masyarakat yang mengaitkannya dengan Pilpres 2024.
Load more