Terbongkar Percakapan Shane Lukas dan Mario Dandy saat Aniaya David Ozora: Enak Banget Main Bola ya
- Julio Trisaputra/tvOnennews.com
Jakarta, tvOnenews.com - Fakta baru terungkap saat Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus penganiayaan berat yang dilakukan Mario Dandy terhadap David Ozora, anak Petinggi GP Ansor, Sabtu (11/3/2023).
Adegan rekonstruksi digelar di pinggir jalan kediaman saksi R kawasan Perumahan Green Permata Residence, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Lokasi itu merupakan lokasi penganiayaan secara membabi buta yang dilakukan Mario Dandy Satriyo (20) anak eks pejabat Dirjen Pajak Kemenkeu terhadap anak petinggi GP Ansor, Cristalino David Ozora (17).
Pantauan tim tvOnenews.com di lokasi rekonstruksi tersebut berlangsung sekitar pukul 15.10 WIB usai hujan dengan intensitas tinggi yang melanda perumahan sekitar.
Pada adegan pertama rekonstruksi terlihat sang tersangka Mario Dandy Satriyo dan Shane Lukas hadir menggunakan baju tahanan berwarna oranye.
Sementara AG tidak dihadirkan karena masih di bawah umur dan digantikan oleh pemeran pengganti.
Adegan yang diperagakan sesuai dengan kronologi yang dilihat oleh polisi melalui kamera pengawas (CCTV).
Diketahui dalam rekonstruksi tersebut pihak kepolisian melakukan 40 adegan mulai dari perencanaan, aksi penganiayaan hingga pasca penganiayaan.
Dalam rekonstruksi tersebut dua tersangka yakni Mario Dandy Satriyo (MDS) dan Shane Lukas (SL) dihadirkan langsung guna memperegakan aksi penganiayaan tersebut.
![]()
Tersangka penganiayaan Mario Dandy Satriyo memperagakan adegan penganiayaan terhadap David Ozora di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/3/2023). (Julio Trisaputra/tvOnenews)
Sementara, pihak kepolisian mengikutsertakan dua orang pekan pengganti korban David dan pelaku AG.
Fakta baru pun terungkap dalam reka adegan aksi penganiayaan secara membabi buta yang dilakukan Mario Dandy.
Ternyata ucapan Free Kick dilontarkan oleh tersangka Shane di tengah terkaparnya David usai kepalanya ditendang pertama kalinya oleh Mario Dandy.
"Namun sebelum adegan berikutnya, ada semacam adegan provokasi oleh SL sesuai berita acara saat kita lakukan pemeriksaan. Saat itu ada percakapan SL dengan MDS sebagai berikut. SL 'Den enak banget main bola ya' seperti sambil meledek. MDS bilang enak main bola. Kemudian Shane bilang 'free kick' memberikan aba-aba," kata penyidik Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (10/3/2023).
Load more