Bamsoet Kenalkan Ketua Pelaksana Formula E 2023 Baru, Ananda Mikola Sesumbar soal 50 Ribu Penonton

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Steering Committee Formula E Jakarta 2023 Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengumumkan Ketua Panitia Pelaksana Eprix 2023 menggantikan Ahmad Sahroni, yakni Ananda Mikola.

Hal itu diumumkan ketika konferensi pers persiapan Formula E 2023 di Jakarta International Eprix Circuit (JIEC) Ancol, Jakarta Utara, Selasa (28/2/2023).

Pada kesempatan itu, Bamsoet, sapaan akrabya, memperkenalkan Ananda Mikola sebagai Organizer Committee (OC).

"Ini kelanjutan dari Eprix 2022 atau Formula E, bedanya dulu dipimpin Pak Sahroni sebagai OC. Nah, dengan pimpinan baru dan tantangan dua seri, ini menjadi hal yang perlu diperhatikan," kata Bamsoet di lokasi.

Adapun, Formula E Jakarta yang memasuki musim kedua akan dijadwalkan selama dua hari, yakni 3-4 Juni 2023.

Bamsoet mengatakan kesempatan tersebut tidak boleh ditinggalkan, karena dipercaya menggelar ajang balap mobil listrik selama dua hari.

"Ini tentu menjadi tantangan tersendiri, ya, baik peyelenggara maupun pembalap," jelasnya.

Sementara itu, Ananda Mikola yang baru menjabat sebagai Ketua Pelaksana Formula E 2023 blak-blakan optimis bisa menyelenggarakan ajang balap internasional tersebut.

Ananda mengklaim pihaknya akan berusaha dengan maksimal sehingga bisa menjaring para penonton lokal atau internasional.

"Insyaallah target penonton di luar dan dalam sekitar 50 ribu, ya. Ini jabatan yang berat. Lebih berat dari seorang pembalap yang akan berlaga pada seri 10 dan 11," ungkap Ananda.

Dia menjelaskan tantangan terberat, yakni jenis mobil yang berbeda dari sebelumnya, yang mana risiko kecelakan lebih besar.

Oleh karena itu, dia mengatakan dari tantangan tersebut, berpotensi menjadi daya tarik penonton yang ingin menyaksikan laga balap mobil listrik.

"Mobilnya baru. Menurut informasi lebih sulit dibanding tahun lalu, tetapi baterainya lebih kencang. Selain itu, ban juga baru. Jadi, harapannya minim kecelakaan, tetapi bisa memberi tontonan yang menarik," tambahnya.

Selain itu, Direktur Utama Jakarta Propertindo Iwan Takwin menuturkan pihaknya telah mempersiapkan sirkuit Ancol untuk gelaran balap mobil listrik tersebut.

Dia meyakini kondisi aspal sirkuit Ancol masih baik, terutama beberapa bagian yang telah diperbaiki.

Iwan menururkan pihaknya juga telah mempersiapkan strategi guna penjualan tiket yang berbeda dari tahun lalu. Sebab, gelaran kali ini dijadwalkan terjadi dua hari.

"Itu (harga tiket) sudah kita sepakati dengan FEO, sedang kami susun untuk dibagikan rilisnya. Namun, saya kira ada strategi marketing dari tim untuk kita publish nanti pada momen tepat penjualan dini. Jadi, strategi jelas sudah dipersiapkan, apalagi ini dua hari berbeda dengan tahun kemarin soal pengaruh ticketing," kata Iwan. (lpk/ree)