Ribuan Personel Polisi Korea Selatan Dikerahkan Jelang Putusan Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol
- M. Agung Rajasa-Antara
Jakarta, tvOnenews.com - Tingkatkan kewaspadaan, ribuan personel polisi Korea Selatan dikerahkan menjelang putusan pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol pada Jumat (4/4/2025).
Yonhap melaporkan sekitar 14.000 orang dikerahkan di ibu kota Seoul.
Di hari itu nantinya majelis hakim yang beranggotakan delapan orang hakim akan memutuskan apakah akan mengembalikan jabatan atau memecat Yoon Suk Yeol yang dimakzulkan Majelis Nasional pada 14 Desember lalu karena upaya darurat militernya yang gagal.
Hal yang dilakukan Yoon Suk Yeol itu disebut-sebut menjerumuskan Korea Selatan ke dalam krisis politik terburuk dalam sejarah terkini.
Apabila jabatannya dikembalikan, Yoon Suk Yeol akan segera melanjutkan tugasnya.
Namun, apabila dipecat, Korea Selatan akan menyelenggarakan pemilihan presiden dadakan dalam 60 hari ke depan.
Selain itu, militer Korea Selatan juga akan meningkatkan tindakan pengawasannya terhadap Korea Utara menjelang putusan tersebut.
Adapun putusan itu akan disampaikan dari pengadilan dan dapat disiarkan secara langsung serta dihadiri publik.
Menurut tim hukumnya, Yoon Suk Yeol tidak akan menghadiri sidang Mahkamah Konstitusi yang telah lama ditunggu-tunggu.
Sebagai catatan, pada Januari lalu, dia ditangkap dan didakwa atas tuduhan pemberontakan kriminal, tetapi dibebaskan dari penjara bulan lalu setelah pengadilan distrik Seoul membatalkan penangkapannya dan mengizinkannya untuk diadili tanpa ditahan secara fisik. (ant/nsi)
Load more