"Jika benar maka RBT dan YS serta oknum-oknum ini kan istilahnya pengkhianat bangsa. Kita tidak bisa mentolerir perbuatan mereka begitu saja. Kita serahkan semuanya ke Pak Kapolri. Saya yakin, Kapolri mampu menyelesaikan kasus ini dengan baik," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, anggota Ombudsman RI (ORI) Johanes Widijantoro mengaku pihaknya akan turun tangan menanyakan dugaan jet pribadi yang dipakai Brigjen Hendra Kurniawan ke rumah Brigadir J alias Yosua Hutabarat di Jambi, beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, perkara jet pribadi itu meluas setelah Indonesia Police Watch mengungkap jenis hingga pemiliknya yang diduga milik mafia.
Jahanes mengatakan pihaknya bakal berkoordinasi dengan Polri terkait dugaan mafia yang menyediakan jet pribadi kepada Brigjen Hendra Kurniawan.
"ORI akan mempertanyakan ke Irwasum atas masalah tersebut. Kami mendorong Polri profesional dalam kasus itu," kata Johanes ketika dikonfirmasi, Kamis (22/9/2022).
Menurut dia, penggunaan jet pribadi di kalangan Polri bukan hal yang wajar, terutama digunakan untuk keperluan pribadi.
Oleh karena itu, Johanes menuturkan pihaknya mendorong pimpinan Polri dapat menyelidiki hal tersebut secara tuntas.
"Jadi, patut diduga hal itu tidak wajar dan soal penyalahgunaan wewenang juga perlu didalami," jelasnya.
Sebelumnya, eks Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo diketahui memerintahkan Brigjen Hendra Kurniawan untuk menemui keluarga Brigadir J di Jambi.
Load more