Cegah Tawuran dan Anarkis Gen-Z, Komunitas Tangsel Bersatu Ajak Literasi Hingga Buat Turnamen E-Sport
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com - Komunitas Tangsel Bersatu (TB) menggelar TOUR BARENG TB – Event Tournament Mobile Legend TB Vol. 1, di Warkop SALUR Ciputat Timur, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Jumat (5/12/2025) malam sebagai wadah penyaluran energi positif bagi para pemuda di Kota Tangerang Selatan.
Adapun Event Tournamen Mobile Legend TB Vol. 1 ini mengusung tema "Ubah Energi Negatif Menjadi Positif Lewat Esport" dengan Tagar # Stop tawuran, #Stoppelecehan #Stopbullying #Stopanarkhis #Bunuhnarkoba.
Ketua Umum Tangsel Bersatu (TB) Muhammad Aprilyandi didampingi oleh Ketua Panitia Turnamen Mobile Legend, Anggito G.H mengatakan, kegiatan yang diikuti oleh sekitar 64 tim ini, tidak hanya menghadirkan kompetisi Mobile Legends, tetapi juga membawa pesan sosial untuk mengurangi tindakan negatif di kalangan anak muda.
Aprilyandi menjelaskan bahwa event ini merupakan terobosan baru dari serangkaian program edukasi yang selama ini mereka jalankan.
“Ini menjadi sebuah trobosan baru yang bertujuan untuk mengurangi hal-hal negatif seperti tawuran pelajar, tawuran antar-pemuda, perselisihan, serta tindakan yang merugikan lainnya. Kami juga konsisten mengampanyekan stop pelecehan seksual, stop bullying, dan bahaya narkoba,” kata Aprilyandi, dalam keterangannya, Jumat (5/12/2025).
Lebih lanjut Aprilyandi menambahkan bahwa pemilihan esport sebagai kegiatan utama berawal dari hasil komunikasi dan kajian bersama para pemuda Tangsel.
Melihat besarnya minat generasi muda terhadap permainan Mobile Legends, komunitas mencoba memfasilitasi kebutuhan tersebut menjadi wadah yang lebih positif.
“Setelah berdiskusi dengan banyak pemuda, kami mencari apa yang mereka sukai. Dari situ kami memutuskan untuk membuat agenda program esport ini agar energi yang sebelumnya mungkin tersalurkan ke hal negatif bisa berubah menjadi kreativitas dan kompetisi yang sehat,” terang Aprilyandi.
Sementara itu, turnamen yang diikuti pemuda dari berbagai wilayah di Tangerang Selatan ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan sosial antar-kelompok. Aprilyandi menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum untuk mempererat relasi dan menghapus stereotip antar-daerah.
“Harapannya, teman-teman pemuda yang sebelumnya tidak saling mengenal bisa jadi saling akrab. Dari yang tadinya tidak baik menjadi baik, dari yang mungkin berselisih menjadi saling bersaudara,” ungkap Aprilyandi.
Load more