Hadir di Mahkamah Konstitusi, Penyintas Thalasemia: Kami Mencari Keadilan
- Istimewa
Ia mendorong agar regulasi turunan dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Disabilitas mencakup kondisi kronis tak tampak sebagai bagian dari disabilitas.
“Negara harus hadir untuk memastikan keadilan yang setara bagi semua warga agar kami yang hidup dengan kondisi kronis tidak lagi diperlakukan berbeda di sekolah, di tempat kerja, atau di lingkungan masyarakat,” ujarnya.
Menutup kesaksiannya, Fadel menyampaikan pesan yang menggugah hati bukan hanya sebagai penyintas, tapi sebagai simbol keteguhan hidup.
"Kami bukan hanya kumpulan luka, kami adalah arsitektur dari keberanian. Kami bukan sekedar penyintas, kami adalah cahaya yang menolak padam," kata Fadel.
“Kami tidak mencari simpati, kami mencari keadilan karena ikhtiar perjuangan yang tak terlihat pun tetap nyata. Kondisi tak kasat mata bukan berarti tak ada. Kami hanya ingin hidup dengan martabat," pungkasnya. (raa)
Load more