ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Cerita Anak Penerima PKH, Sekarang Menjadi PPPK Guru

Lani Yuniarti merupakan  anak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) asal Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro, Provinsi Lampung. 
Rabu, 24 April 2024 - 11:37 WIB
Cerita seorang anak penerima PKH yang menjadi PPPK guru
Sumber :
  • Humas Kemensos

tvOnenews.com - Di mana ada kemauan, di situ ada jalan. Peribahasa  ini sangat pas untuk menggambarkan tekad dan kemauan Lani Yuniarti (24) untuk meraih kesuksesan. Lani Yuniarti merupakan  anak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) asal Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro, Provinsi Lampung

Perempuan yang kini berusia 24 tahun tersebut terlahir dari keluarga yang sangat bersahaja. Ayahnya, Ponimin bekerja sebagai tukang rongsokan dengan penghasilan yang tidak menentu. Ia harus masuk keluar kampung untuk mencari barang bekas dan menjualnya ke bandar. Meski sudah bekerja sejak pagi hingga petang, penghasilannya sering kali tidak mencukupi untuk kebutuhan Lani dan keempat saudaranya.

Di sisi lain, kondisi keluarganya yang sulit, mendorong tekad Lani untuk mengubah nasibnya. Ia tidak mau terus-menerus terhimpit kemiskinan. Ia ingin memperbaiki  nasibnya menjadi lebih baik. Cara yang ia pilih adalah melalui pendidikan. Ia sangat yakin pendidikan bisa mengubah nasib seseorang. Karena itu begitu lulus SMA tahun 2017, ia ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. “Tetapi tidak mudah, karena biaya kuliah  bagi kami tidak murah,” kata Lani yang kemudian bimbang setelah melihat lagi kondisi ekonomi keluarnya yang pas-pasan. 

Melanjutkan kuliah tentulah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Di sisi lain, keinginannya untuk bisa kuliah sangat kuat. Untunglah di tengah kegalauan  itu, Lani mendapat saran untuk mengikuti Gerakan Ayo Kuliah (GAK) yang diselenggarakan oleh Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) Program Keluarga Harapan (PKH) Provinsi Lampung. "Akhirnya saya mengikuti Gerakan Ayo Kuliah,” kata Lani menceritakan pengalamannnya. Dalam Gerakan Ayo Kuliah, Lani mendapat penjelasan mengenai prosedur  pendaftaran seleksi masuk perguruan tinggi, memilih program studi, biaya kuliah serta penjelasan tentang beasiswa Bidikmisi atau yang sekarang di sebut dengan Kartu Indonesia Pintar (KIP)  Kuliah.

Lani dibantu oleh pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) untuk mendapatkan beasiswa Bidikmisi serta melengkapi berbagai persyaratan administratif yang dibutuhkan.  Lani juga tak berhenti berdoa agar Tuhan memberinya kesempatan menikmati bangku kuliah.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT