"Dugaan kecurangan yang sangat masif, yang sangat terstruktur, yang sangat sistematis. Dan kita punya data-data yang kuat. Jadi kejahatan Pemilu 2024 ini adalah kejahatan terhadap demokrasi," ucapnya.
Kerenanya, tambah Benny, Deputi Hukum TPN tengah mengumpulkan berbagai bukti dugaan kecurangan tersebut.
Bahkan, kata Benny, TPN akan mengambil langkah hukum dengan ditemukan banyaknya dugaan kecurangan pada Pemilu 2024 ini.
"Tim khusus nanti akan merekomendasikan. Apa yang akan dilakukan. Tentu ada perlawanan hukum, perlawanan secara konstitusional ada perlawanan melalui parlement, dari partai pengusung Ganjar Mahmud, ini akan menjadi ledakan hukum," tuturnya.
Selain itu, Benny menilai hasil hitung cepat tidak bisa dijadikan landasan dalam memenangkan kontestasi Pemilu 2024.
"Di tanggal 14 Februari bersamaan dengan pelaksanaan Pemilu 2024. Kemudian siang harinya mereka melakukan deklarasi kemenangan. Nah, masyarakat jangan pernah mau dikibuli," imbuh Benny.
"Jadi ini adalah sebagai cara untuk memanipulasi publik Ini sok psikologis publik agar publik tergiring dengan glorifikasi," sambungnya.
Load more