Jakarta, tvOnenews.com - Pada saat menghadiri acara konsolidasi relawan di Balai Buntar, Bengkulu, Kamis (11/1/2024), Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto akui dirinya kurang pandai berbicara di depan publik.
Bahkan, Prabowo menyadari perkataan beberapa pihak yang menilai sosoknya hanya bisa joget saja.
"Memang, saya kurang pandai bicara, saya mengerti. Memang, ada yang mengatakan saya bisanya hanya joget saja," ucap Prabowo di depan para relawan.
Lanjut Prabowo beberkan, ada beberapa pihak yang datang dan memintanya hati-hati dan sopan dalam berbicara. Dengan demikian, ia tidak mudah terpancing emosi.
"Ada yang bilang, ngomong ke saya. Prabowo hati-hati bicaranya jangan emosi, nanti terpancing. Bicaranya harus sopan-sopan," pungkasnya.
Namun, Prabowo juga katakan, sejak muda dirinya kerap berbicara apa adanya. Dia lantas bertanya ke para relawan, apakah ingin melihatnya berbicara santun seperti politisi dan akademisi yang pintar teori.
"Saya memang dari dulu bicaranya apa adanya. Karena mau saya bicara sopan-sopan terus? Mau? Atau saya bicara seperti politisi-politisi atau seperti akademisi-akademisi yang pintar teori?" ucapnya.
Bahkan, Ketua Umum Partai Gerindra itu lantas menyinggung seseorang yang pintar berbicara teori, tapi omongannya salah. Meski begitu, Prabowo tidak mengungkap secara gamblang siapa sosok tersebut.
"Pinter teori tapi salah. Salah, tapi kita enggak boleh bilang tidak pintar," ucapnya.
Prabowo merupakan capres yang berkoalisi dengan cawapresnya Gibran Rakabuming Raka. Duet Prabowo-Gibran diusung poros Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri atas Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Gelora, Garuda, dan Prima. (aag)
Load more