News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Penganiayaan Bocah Lima Tahun oleh Ayah Kandung dan Ibu Tiri di Padang Lawas Utara Gara-gara Korban Sering Menghabiskan Makanan di Rumah

Motif dari kasus penganiayaan bocah lima tahun yang sebelumnya sempat viral di media sosial kini terungkap
Rabu, 8 Desember 2021 - 20:13 WIB
Penganiayaan Bocah Lima Tahun oleh Ayah Kandung dan Ibu Tiri di Padang Lawas Utara
Sumber :
  • Tim TvOne/Dedi H

Padang Lawas Utara, Sumatera Utara – Motif dari kasus penganiayaan bocah lima tahun yang sebelumnya sempat viral di media sosial kini terungkap, Mirisnya, hanya gara-gara korban sering menghabiskan makanan di rumah, menjadi alasan ayah kandung dan ibu tiri warga Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), Sumatera Utara (Sumut),  melakukan penganiayaan terhadap anaknya berinisal RDH.

 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

 

 

Awal mula kasus penganiayaan ini sudah berlangsung sejak bulan November lalu, tersangka KH(35) ayah kandung korban  pertama kali melakukan kekerasan atau penganiayaan terhadap terhadap Korban RDH(5)  pada bulan November tahun 2021 sekira pukul 20.30 WIB. Awalnya tersangka sedang menderes di kebun karet milik pak regar saat tersangka pulang menuju gubuk. Tersangka melihat korban sedang makan di dapur, lalu tersangka mengatakan kepada korban,

 

 

 

"Kenapa kau makan lagi, tapi sudah makannya kau, lalu korban menjawab tapi masih lapar aku ayah,” ujar tersangka.

 

 

 

Setelah Korban selesai makan lalu tersangka memanggil korban ke bagian ruang tamu, setelah itu tersangka menyuruh korban untuk membuka baju tidak sampai lepas. Setelah baju korban terbuka kemudian tersangka mengambil karet ban yang sudah digunting dengan panjang berukuran sekitar satu jengkal tangan orang dewasa, lalu tersangka menyuruh korban untuk duduk. Pada saat duduk tersangka menarik karet tersebut lalu mengarahkan ke bagian perut, badan, dada, paha secara berulang-yang mengakibatkan korban mengalami luka memar di bagian perut, dada dan paha. Kejadian itu disaksikan oleh ibu tiri dan anak-anak tersangka.

 

"Saya marah karena hidup kami miskin Pak, kami makan hanya pas-pas aja, soalnya istri hanya masak cukup buat kami makan enam orang aja Pak, tapi dihabiskan dia semua nasi sekarang saya menyesal pak,” tandas KH.

 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

 

Penganiayaan korban pun berlanjut dan kali ini dilakukan oleh RH(34) ibu tiri, ibu tiri korban tersangka RH ( ibu tiri ) juga turut melakukan kekerasan atau penganiayaan terhadap korban. Kejadian ini berawal pada hari Minggu (05/12/2021) sekira pukul 10.00 WIB, tepat di depan rumahnya tersangka melakukan kekerasan terhadap korban yaitu dengan cara memukulkan ranting kayu sepanjang 40 centimeter ke bagian pantatnya sebanyak 5 (lima) kali dengan sekuat tenaganya dan tersangka juga memukul bagian paha dan tubuh korban dengan menggunakan tangannya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT