News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Saksi Khaidar Beberkan Detik-detik saat Tiga Prajurit TNI AD Habisi Imam Masykur hingga Tewas

Oditur Militer II-07 Jakarta menghadirkan Khaidar sebagai saksi dalam kasus pembunuhan terhadap Imam Masykur, pemuda asal Aceh yang tewas dianiaya oleh 3 prajurit TNI AD.
Kamis, 2 November 2023 - 20:10 WIB
Khaidar, Saksi Kematian Imam Masykur saat Hadir dalam Persidangan di Pengadilan Militer Dilmil II-08, Jakarta Timur, Kamis (2/11/2023)
Sumber :
  • tim tvOnenews/Muhammad Bagas

Jakarta, tvOnenews.com - Oditur Militer II-07 Jakarta menghadirkan Khaidar sebagai saksi dalam kasus pembunuhan terhadap Imam Masykur, pemuda asal Aceh yang tewas dianiaya oleh 3 prajurit TNI AD.

Diketahui, Khaidar juga menjadi korban penculikan dan penganiayaan oleh tiga prajurit TNI AD, bersamaan dengan Imam Masykur dalam satu mobil.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Namun, Khaidar dilepaskan setelah diketahui Imam Masykur tewas dalam mobil.

Sidang digelar di Pengadilan Militer Dilmil II-08, Jakarta Timur, Kamis (2/11/2023) dengan terdakwa Praka Riswandi Manik, Praka Heri Sandi, dan Praka Jasmowir.

tvonenews

Dalam kesaksiannya di persidangan, Khaidar mengungkapkan detik-detik mencekam saat Imam Masykur diperas dan dipukuli hingga tak kuat lagi dan tewas.

Mulanya, Khaidar menceritakan bahwa Praka Riswandu Manik mendatangi tokonya saat ia sedang berjaga. 

Komplotan TNI AD itu mengaku bahwa mereka dari Mabes dengan membawa HT,

Khaidar mengatakan Praka Riswandi dkk mengawali aksi jahatnya dengan mengambil uang, dompet, hingga HP miliknya, lalu membawanya masuk ke mobil.

"Datang satu orang beli obat, mengatakan saya dari Mabes membawa map, buka jaket dan keluarkan HT, datang lagi dua orang dipanggil pakai HT dan masuk ke dalam,” ungkap Khaidar. 

“Semua diambil, uang diambil, HP, dompet. Diajak ke mobil, saya ikut daripada saya dipukul, sempat ditanya mau diborgol atau tidak. Saya bilang 'nggak usah Pak', soalnya biar orang situ nggak tahu," ujar Khaidar menambahkan.

Khaidar menjelaskan, ia duduk di barisan tengah saat dibawa masuk ke dalam mobil. 

Awalnya ia tak sadar bahwa sudah ada korban lain di kursi belakang, yakni Imam Masykur.

Dia mengaku tak dapat melihat wajah Praka Riswandi dkk karena kondisi gelap dan tertutup masker. 

Di dalam mobil, dia sempat diminta membuka aplikasi perbankan sebelum akhirnya disuruh membuka baju dan menutup mata.

"Duduk di tengah, sudah ada pengemudinya, mereka pada pakai masker. Berjalan mobil diminta m-banking, saya kasih. Habis itu disuruh buka baju, disuruh tutup mata pakai kaos sendiri," ujarnya.

Ia mengaku, baru menyadari ada Imam Masykur di jok belakang mobil saat Riswandi dkk menanyakan korban ingin diproses di mana.

"Pas di jalan sekitar 5 menit, dia bilang mau diproses sini atau di kantor saja, saya bilang 'Di kantor aja Pak'. Terus, itu satu lagi minta di sini aja. Menunjuk ada orang lain, di situ saya baru tahu ada orang lain, korban di belakang," ujarnya.

Lebih lanjut, Khaidar mengatakan sempat diminta bertukar tempat dengan Imam Masykur. Pada saat itu, dia mengaku mendengar Imam Masykur diminta menelepon bosnya untuk memberikan uang Rp 50 juta.

"Si korban disuruh telepon bosnya, minta tebusan juga. 'telepon bos kamu', terus dijawab (Imam Masykur) tidak ada bos, terus dihubungi saudaranya atau entah siapa," ujar Khaidar.

Kendati demikian, dia mengaku tak tahu siapa yang ditelepon oleh Imam Masykur. 

Namun, katanya, orang yang ditelepon itu mengaku tidak memiliki uang sejumlah yang diminta.

"Kata-katanya 'Bang, bantu aku sebentar ini aku lagi ditangkap', disuruh kirimin duit minta Rp 50 Juta. Kata yang ditelepon itu mana ada duit, kita kan habis kena musibah lagi nggak ada duit sekarang, nggak tahu siapa pokoknya laki-laki yang ngomong," tuturnya.

Setelah telepon dimatikan, Khaidar mengaku sempat mendengar Imam Masykur berteriak kesakitan. 

Namun Khaidar tidak mengetahui apa yang terjadi.

"Habis itu dimatiin HP-nya langsung kayak dipukul. Ada teriakan 'aduh-aduh'. Teriak mungkin karena dipukul," ujarnya.

"Waktu itu saya nggak tahu dipukul pakai apa karena saya nggak lihat. Nggak paham siapa yang mukul, nggak kenal, yang jelas ada yang mukul, pertama di pukul, mengepal, itu yang kiri lebih dulu mukul. Ditonjok dimuka," ujar Khaidar.

Selain itu, dia juga mengaku dicambuk dengan kabel listrik berwarna putih. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Tetapi, ia tak melihat jelas siapa yang memukul karena kondisi gelap.

"Kurang tau saya soalnya nggak terlihat jelas. Tiga menit, saya cuma aduh doang, takutnya lebih parah lagi kalau saya berontak. (rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT