LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gubernur Sulut Olly Dondokambey
Sumber :
  • Istimewa

Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wali Kota Manado Andrei Angouw Hingga Akademisi Unsrat Apresiasi 2 Doktor Cumlaude yang Diraih Jusak Kereh

Terbilang tidak banyak mahasiswa doktoral yang bisa mencapai kelulusan dengan predikat Cum Laude dari dua perguruan tinggi dengan disiplin Ilmu yang berbeda.

Sabtu, 2 September 2023 - 13:59 WIB

tvOnenews.com – Terbilang tidak banyak mahasiswa doktoral yang bisa mencapai kelulusan dengan predikat Cum Laude dari dua perguruan tinggi dengan disiplin Ilmu yang berbeda. Namun hal ini dibuktikan lain oleh seorang putra daerah Sulawesi Utara yang telah berkiprah di kancah  Nasional, baik dalam  bidang bisnis, pelayanan dan dalam profesi Hukum nya. 

Dr (Hukum) Jusak Kereh, SH., MH., MTh., sebagai promovendus, di hadapan Komisi Penguji pada Ujian Terbuka/Promosi Doktor Teologi dari STT Bethel Indonesia Jakarta, dan telah berhasil mempertahankan Disertasinya yang berjudul "Gereja Dan Artificial Intellegence (AI), Analisa Dampak Penggunaan AI Terhadap Gereja di Indonesia Dari Perspektif Etika Kristen Dan Undang-Undang Informasi Dan Transaksi Elektronik (ITE)", dengan Penemuan/Novelty, Stereotipikal-Dogmatis. 

Ujian berlangung pada selasa lalu, 29 Agustus 2023, di Aula STT Bethel Indonesia Jakarta, dalam Ujian Terbuka / Promosi, dengan Komisi Penguji, Dr. Sadrakh Sugiono, Waket 1, Ketua Sidang dan Penguji, juga Dr. Gunifrius Gultom, selaku Promotor dan Penguji,  Prof. Dr. A.L. Rantetampang, Co-Promotor dan Penguji, Prof. Dr. Fransina Wattime, Penguji, dan Dr. Gernaida Pakpahan, moderator, Penguji dan juga Kaprodi S3 Teologi, terlihat hadir juga Dr.Frans Pantan selaku Ketua/Rektor STT Bethel Indonesia-Jakarta. 

Ujian terbuka tersebut dihadiri oleh para keluarga, kerabat dan mahasiswa, dan para awak media serta hadirin yang tidak hadir secara on site, mengikut melalui live streaming. 

Baca Juga :

“Setelah kami, Komisi Penguji berdiskusi, dan setelah melihat kemampuan, penguasaan materi dan penemuan Promovendus Jusak Kereh, yang terlihat dari disertasi yang dipaparkan Promovendus, maka kami Tim Penguji sepakat untuk memberikan nilai tertingi dengan predikat kelulusan Cumlaude pada Promovendus Jusak Kereh,” demikian ucap Dr. Gernaida yang juga Ketua Departemen Teologi BPP-GBI, pada saat awak media menghubungi dan mewawancarai beliau seusai Ujian terbuka.

Ketua Sidang Ujian Terbuka dan juga Penguji, Dr Sadrakh Sugiono, saat membacakan pengumuman kelulusan dan pengukuhan Doktor Teologi, mengungkapkan, “bahwa STT Bethel Indonesia saat ini telah berhasil melahirkan satu Doktor Teologi yang baru, yakni, Dr. (Teologi), Dr. (Hukum) Jusak Kereh, SH., MH., MTH.”

Dengan demikian Jusak Kereh berhak menyandang gelar Doktor Cumlaude keduanya dari disiplin Ilmu Teologi, yang sebelumnya telah menyandang Doktor Cumlaude pertama dari Prodi Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Samratulangi.    

Pujian dan ucapan selamat datang dari Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey yang disampaikan kepada Jusak Kereh dan media ini melalui melalui Staff Khusus Gubernur Sulut Bidang Media dan Komunikasi Publik Pdm.Victor Rarung, SE, STH, MTH., yang juga mantan Pemred Pacific TV, dalam ucapannya, Olly Dondokambey, mengatakan “Jusak Kereh Tokoh media yang gigih,  Perintis Media Penyiaran Sulut seperti TV Manado, Pacific TV, saat ini Kompas TV Manado, dan beliau telah mencetak banyak jurnalis berbobot yang saat ini tersebar baik di Sulut maupun ditingkat nasional." 

Beliau juga adalah Pengusaha serta akademisi, yang saat ini pencapaian akademisnya sangat membanggakan saya, dua Doktor Cumlaude disabetnya. Hal ini tidak gampang tapi Jusak telah membuktikanya. Pencapaian ini harus diteladani oleh generasi muda Sulut dan Indonesia, agar generasi muda tidak cepat patah arang dalam mengejar ilmu”.

Tak ketinggalan Walikota Manado Andrei Angouw, yang juga sahabat Jusak Kereh telah menyampaikan ucapan selamat secara langsung kepada Jusak Kereh atas prestasi akademik yang dicapainya. 

Prof. Dr. Wulanmas Frederik, SH., MH. yang 2018 lalu sebagai Promotor dan Penguji disertasi Jusak Kereh saat ujian promosi doktor dibidang Ilmu hukum Unsrat, mengatakan, “Saya rasa prestasi Cum Laude yang dicapai Jusak Kereh saat ujian doktor Theologi, itu karena kemampuan dan kerja keras Jusak, juga pada waktu saya menguji saat dia (Jusak) ujian doktor di bidang Imu hukum, dia mampu mempertanggungjawabkan judul disertasinya yang waktu itu soal Undang-Undang Penyiaran Nomor 32 Tahun 2002, yang dia buktikan tidak relevan lagi dengan perkembangan teknologi penyiaran yang sudah bergeser dari sistem analog ke sistem digital,."

"Karena itu, supaya masyarakat yakin dengan kemampuan akademik kandidat Doktor Jusak yang saya Promotori, dan untuk membuktikan penemuan Jusak itu benar, maka saat itu saya mendatangkan Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Prof. Dr. Arief Hidayat, untuk menguji langsung disertasi Jusak Kereh dalam Ujian Terbuka, dan tenyata hasilnya lulus Cum Laude," ucap  Wulanmas, yang sering menjadi nara sumber Ilmu Hukum diseminar Nasional dan Internasional. 

Saya juga sebagai Promotor Jusak saat itu, ikut bangga, dan saya ingat, Jusak juga lulus Cumlaude pada saat Ujian Magister nya di Pasca sarjana Unsrat, saya salah satu pembimbngnya juga, Jusak juga telah menulis Jurnal International sebagai syarat untuk Lulus Doktor Hukumnya”, tambah lulusan Doktor Ilmu Hukum Universitas Diponegoro ini.

Atas prestasi prestasi Jusak, Wulanmas mengatakan pihak Universitas Sam Ratulangi, pernah beberapa kali menawarkan terhadap beliau (Jusak Kereh) untuk menjadi pengajar mahasiswa (Dosen) S2 dibidang hukum di Unsrat, namun karena kesibukan Jusak, sehingga yang berasangkutan belum menyempatkan diri untuk menjadi pengajar di Unsrat. 

Pujian juga datang dari Dr. Jemmy Sondakh,SH.,MH. dosen senior S1, S2 dan S3 Ilmu Hukum Unsrat, jebolan doktor Ilmu hukum dari Universitas Hasanuddin Makassar ini, yang juga salah satu Penguji saat ujian tertutup dan Promosi Jusak. 

Jemmy,  memberikan pujian bagi Jusak Kereh yang telah berhasil meraih nilai tertinggi dengan predikat Cum Laude pada ujian disertasinya di Sekolah Tinggi Theologi (STT) Bethel Indonesia, Jakarta, pada Selasa lalu.

Penilaian ini diberikan Jemmy, karena pernah menjadi salah satu penguji disertasi Jusak Kereh pada saat Jusak meraih Doktor dibidang hukum dengan predikat Cum Laude. 

Menurut Jemmy, “Memang sudah layak Jusak mendapat 2 (dua) gelar Strata tertinggi dalam dunia akademik dengan Predikat Cumlaude, karena sosok Jusak, adalah tekun, pembelajar. Jusak, telah melakukan pencarian untuk  penemuan-penemuan penelitian pada disertasinya, selalu dilakukan jauh-jauhnya didepan, sejak awal kuliah doktoral.”

 “Jusak itu masih kuliah sudah menyiapkan disertasinya dan temuan keilmuan. Ini berbeda pada mahasiswa umumnya yang mempersiapkan skripsi, tesis dan disertasi nanti dibelakang saat menjelang akhir kuliah," tambah Jemmy.

"Jusak selalu bilang ke saya, bahwa dia bukan sekedar hanya kejar gelar doktor, namun dia mau prinsip akademiknya harus ada penemuan dulu dalam hasil penelitian, dan dia berbuat semaksimal mungkin untuk mencapai itu. Dia mahasiswa yang gigih," jelas Jemmy.

STT Bethel Indonesia adalah STT yang telah dikenal luas saat ini karena telah banyak menghasilkan lulusan yang tidak asing bagi masyarakat Indonesia, diantaranya, Pdt. Gilbert Lumoindong, Pdt Rubin Adi Abraham (Ketua Umum GBI saat ini), Pdt Josia Abdi Saputra, dll.

Sementara Promotor sekaligus penguji Dr. Junifrius Gultom, saat dimintai tanggapannya soal keberhasilan Jusak Kereh sebagai promovendus dalam membawakan dan mempertahankan disertasinya, mengatakan, “penyampaian promovendus sangat sempurna "perfect".

"Bahkan disertasi ini akan menjadi triger atau pemicu dalam penelitian teknologi dan sains kedepan khususnya perspektif keberadaan AI” ucap Gultom, yang gelar Ph.D nya didapat dari Korea Selatan, dan pernah mengenyam pendidikan di Oxford University-Inggris, dan UBC Vancuver Canada.

Jusak Kereh yang juga Pelopor dan Pendiri 2 TV Lokal  di Indonesia Timur, dan tokoh media yang diperhitungkan secara nasional karena station TV yang dikelolahnya pernah masuk sebagai TV lokal terbaik di Indonesia, telah berhasil meyakinkan Tim Penguji tentang pengaruh Artificial Intellegence (AI) yang akan sangat mempengaruhi cara pandang dan berperilaku umat manusia khususnya warga kristiani saat ini, jika gereja tidak mengantisipasinya dengan segera, ini akan mejadi bom waktu buat gereja kedepan. 

"Senjata pamungkas gereja yaitu Firman Tuhan dan Etika Gereja harus di pergunakan gereja secara maksimal. Karena fakta dan realita yang ada, di eropa dan negara barat lainnya saat ini, telah banyak  generasi muda yang mulai meninggalkan gereja, gereja tutup, karena mereka merasa gereja tidak lagi relevan dengan perkembangan teknologi khususnya AI saat ini," ujar Jusak.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Sarwendah dan Betrand Peto akhirnya jujur mengaku sudah jatuh hati dengan sesuatu yang bikin mereka kagum. Apa yang membuat mereka begitu terpikat? Baca di sini
Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang menikah lagi oleh Betrand Peto setelah resmi bercerai dari Ruben Onsu, Sarwendah angkat bicara soal alasan Onyo sampai bisa melarangnya. Ternyata...
Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak disangka ternyata jauh sebelum resmi bercerai, Ruben Onsu pernah mengumbar hal buruk yang selama ini dialami oleh mantan istrinya, Sarwendah. Apa itu?
Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Baru-baru ini, Sarwendah ungkap kejujuran soal Betrand Peto yang kini makin leluasa bicara cinta. Bagaimana cara Onyo mengungkap perasaan cintanya? Baca di sini
Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Maarten Paes tidak masuk dalam daftar 33 pemain Timnas Indonesia yang dibawa pelatih Shin Tae-yong ke turnamen sepakbola antarnegara ASEAN tersebut.
Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Memangnya boleh minta air doa ke ustaz atau kyai untuk tujuan tertentu? Lantas, Bagimana tanggapan Buya Yahya melihat fenomena yang masih marak terjadi itu?
Trending
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Dukcapil Sulawesi Selatan serahkan Biodata Kependudukan pengganti KTP elektronik kepada 75 warga binaan di Lapas Makassar untuk memastikan hak pilih mereka.
Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Komdigi RI, DISKOMINFO Kaltara dan IJTI PENGDA Kaltara, Gelar Diskusi dan sosialisasi Pentingnya Pengembangan dan Pemberdayaan Komunitas Informasi Masyarakat.
BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online hadir di kota Makassar untuk jawab tantangan ketimpangan kompetensi SDM di era kini, dan ikut berperan dalam ciptakan SDM yang unggul di Indonesia.
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Ketua MPR RI Ahmad Muzani mendukung upaya penguatan bidang intelijen sebagai salah satu instrumen untuk memberantas peredaran narkoba di tanah air.
Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Artis Baim Wong menunjukkan Baim perhatian dengan dukung peluncuran brand fashion wanita yang berasal dari Malaysia, di Hutan Kota Pelataran Senayan, Jakarta. 
Selengkapnya
Viral