ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ini Peran SBY Mengawal Transisi Kekuasaan, Tak Hadiri Deklarasi Parpol Hingga Dapat Sambutan Meriah dalam Sidang Paripurna MPR

Peran Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Pemilu 2014 dipuji banyak pihak. SBY dinilai sukses mengawal proses peralihan kekuasaan.
Senin, 8 Mei 2023 - 12:05 WIB
Mantan Presiden SBY disebut sukses mengawal transisi kekuasaan pada Pemilu 2014 lalu.
Sumber :
  • Sumber: Antara

Jakarta-tvOnenews.com-Presiden Jokowi ramai dikritik karena “cawe-cawe” terlalu dalam urusan politik, termasuk menggunakan Istana untuk pertemuan partai politik pendukung pemerintah. Mantan pendamping Jokowi pada Pemilu 2014, Jusuf Kalla meminta Jokowi meniru sikap Mantan Presiden Megawati dan Mantan Presiden SBY di akhir pemerintahannya.

Partai Denokrat termasuk parpol yang bersuara keras soal peran Istana pada pemerintahan Jokowi. Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief menyebut peran Istana pada pemerintahan Jokowi terlampu jauh jika menggagas dan mendorong koalisi partai dalam kompetisi Pilpres 2024.

Seperti apa peran Istana pada Masa SBY. Apakah pertemuan parpol dan dukungan pada capres dilakukan pihak Istana? 

Peran Istana pada masa SBY

Dalam buku yang diluncurkan pada akhir masa jabatanya pada 2014,  Selalu Ada Pilihan, Susilo Bambang Yudhoyono menyebut, salah satu ujian kepemimpinannya adalah keberhasilannya mengawal rotasi kepemimpinan selanjutnya.

Bagi SBY mengelar pemilu bukan soal rutinitas belaka, tapi harus menjamin nilai nilainya, seperti jujur, adil dan netral bisa dikedepankan. Dalam setiap rapat dengan pimpinan TNI dan Polri, SBY meminta aparat berlaku netral dan mengamankan pemilu dengan baik.

Bahkan saat Partai Demokrat, partai yang SBY dirikan, menyatakan resmi mendukung pemenangan Prabowo-Hatta. Namun dalam deklarasi, SBY memilih  tidak hadir, dan hanya diwakili anaknya, Eddie Baskoro dan Menteri Syarif Hasan.

Pemilu 2014 memang bukan lagi pertaruhan bagi SBY setelah memenangkan kompetisi politik pada Pemilu 2004 dan 2009 dengan kemenangan cukup mutlak.  “Salah satu ukuran kematangan demokrasi adalah pelaksanaan pemilu secara teratur, damai dan demokratis,” ujar SBY.

Saat akhirnya Jokowi terpilih, SBY  beberapa kali bertemu dengan Presiden Terpilih untuk membicarakan proses transisi kekuasaan. Agakanya karena dinilai sukses dalam mengawal transisi kekuasaan, SBY mendapat tiga kali standing ovation dari para hadirin di acara pelantikan dan pengambilan sumpah Presiden dan Wapres Terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla saat Sidang Paripurna MPR.  

Kicauan Anas Urbaningrum

Sebelumnya, Mantan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Anas Urbaningrum berkicau, pertemuan partai koalisi kerap juga digelar di Istana saat pemerintahan SBY. Pertemuan bahkan disebut lebih dari sekali. "Jelas pernah, lebih dari sekali," ujar Anas lewat surat yang diunggah di Twitter dan dibagikan Kornas Sahabat Anas Urbaningrum, Muhamad Rahmad, Minggu (7/5/20203. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT