- Instagram/Marc Marquez
Bos Ducati Heran Marc Marquez Punya Kekuatan Besar di Luar Lintasan: Dia Bisa...
Jakarta, tvOnenews.com - Marc Marquez mendapat pujian setinggi langit dari Bos Ducati, Luigi Dall'Igna.
Pujian tersebut tentu tak terlepas dari penampilan luar biasa The Baby Alien -julukan Marc Marquez- bersama tim pabrikan Ducati di MotoGP 2025.
- Instagram.com/marcmarquez93
Meski menjadi musim pertamanya, Marc Marquez berhasil langsung mendominasi sejak balapan pertama.
Tren positif Marc Marquez bersama tim pabrikan Ducati di MotoGP 2025 sebenarnya sudah bisa diprediksi.
Rider asal Spanyol itu memberikan sinyal tersebut saat membela tim satelit Ducati, Gresini Racing, musim sebelumnya.
Gigi Dall'Igna pun mengungkapkan kualitas tersembunyi Marc Marquez yang menurutnya menjadi kunci performa luar biasa sang pembalap musim ini.
Dall'Igna menyoroti keakuratan Marquez dalam memberikan masukan teknis, yang dinilainya sangat membantu tim dalam menganalisis data telemetri.
Sang bos pun mengaku sangat terkesan melihat pembalapnya tak hanya kuat di lintasan tapi juga cermat dalam segi teknis pengembangan motor.
“Dia (Marc Marquez) bisa sangat tepat dalam memberi masukan teknis,” ujar Dall'Igna dilansir dari laman Crash.net.
- Instagram/Ducati Corse
“Para teknisi harus bisa mencocokkan komentar pembalap dengan data telemetri. Kami bekerja berdasarkan angka, bukan sekadar kata-kata. Marc sangat memahami ini dan memanfaatkannya dengan baik.”
Dall’Igna menambahkan bahwa Marquez jarang melakukan kesalahan besar, dan dua insiden kecelakaan yang dialaminya di Texas dan Jerez lebih disebabkan kurangnya kewaspadaan, bukan kegagalan dalam mengendalikan motor.
Di MotoGP Prancis pekan lalu, Marquez tampil gemilang dengan meraih kemenangan di sprint race dan finis kedua dalam balapan utama.
Sementara itu, rekan setimnya di Ducati, Pecco Bagnaia, mengalami kesulitan sepanjang musim, terutama dalam mengatasi masalah pada bagian depan motor GP25. Di Le Mans, Bagnaia gagal meraih poin dan kini tertinggal 55 poin dari Marquez.
Meski memiliki akses ke data Marquez di dalam garasi, Bagnaia belum mampu memanfaatkannya secara optimal.
- MotoGP
Adaptasi terhadap gaya dan pendekatan Marquez justru membuat performanya tidak stabil.