- Red Sparks
Disebut Belum Bisa Beri Dampak untuk Red Sparks, Anak Didik Ratu Voli Korea ini Langsung Dibela Ko Hee-jin
tvOnenews.com - Di pertengahan putaran ketiga Liga Voli Korea, Red Sparks mengambil langkah berani dengan mendatangkan pemain muda asal Mongolia, Inkushi.
Pemain muda yang muncul dari acara variety show voli yang dipimpin Ratu Voli Korea, Kim Yeon-koung itu mengisi pos yang ditinggalkan pemain kuota Asia Red Sparks, Wipawee Srithong.
Red Sparks terpaksa mencoret Wipawee Srithong yang masih mengalami cedera sejak putaran kelima musim lalu.
- Hyundai Hillstate
Tak kunjung bergabung dengan Red Sparks, Ko Hee-jin pun mengambil langkah cepat ditengah kondisi Red Sparks yang terpuruk.
Namun, kehadiran Inkushi ternyata masih belum memberi dampak signifikan untuk Red Sparks yang terjebak di dasar klasen Liga Voli Korea musim ini.
Ia bahkan masih cukup sering dikritik karena gagal memberikan kontribusi signifikan kepada tim.
Melansir dari laman Kookje, sejak bergabung dengan Red Sparks, Inkushi telah tampil dalam tiga pertandingan, mencetak 22 poin dengan persentase tembakan 32,14%.
Namun, waktu bermainnya semakin berkurang di setiap pertandingan, karena penerimaan bolanya yang kurang baik.
- Red Sparks
Dalam debutnya di V-League 2025-2026 melawan GS Caltex pada tanggal 19, Inkushi mencetak 11 poin, termasuk satu ace servis dan dua blok.
Meskipun ia tampil mengesankan secara ofensif, penerimaan bolanya merupakan kelemahan yang signifikan.
Terkait hal itu, Pelatih Ko Hee-jin pun tak memungkiri jika penerimaan bola Inkushi memang masih belum baik.
"Kemampuan menerima bola harus diatasi melalui latihan. Saya harap dia bisa mengatasi ini agar tidak menjadi pemain yang setengah matang."
Pelatih Ko Hee-jin pun memberi pembelaan untuk pemain muda anak asuh Kim Yeon-koung itu.
Ia menilai jika Inkushi masih perlu beradaptasi bermain di Liga Voli Korea musim ini di usianya yang masih cukup muda.
"Saya tahu ada harapan tinggi untuk Inkushi, tetapi dia perlu beradaptasi. Dia juga akan memiliki keinginan yang kuat untuk berkembang." tutup Ko Hee-jin.
Red Sparks sendiri saat ini terdampar di dasar klasemen denga koleksi 15 poin dari 18 laga hingga putaran ketiga.