news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ko Hee-jin dan Megawati Hangestri saat masih berseragam Red Sparks.
Sumber :
  • Naver / Red Sparks

Tak Berharap Lagi ke Megawati Hangestri, Ko Hee-jin Blak-blakan Jujur soal Kondisi Red Sparks, Makin Terpuruk?

Pelatih Jung Kwan Jang Red Sparks, Ko Hee-jin mengungkapkan kondisi tim pasca ditinggal Megawati Hangestri, trio MVP resmi bubar, dan membangun ulang tim.
Senin, 11 Agustus 2025 - 22:31 WIB
Reporter:
Editor :

Pelatih termuda V-League itu menyebut bahwa posisi outside hitter dan opposite spiker kini dipercayakan kepada dua rekrutan baru: Wipawee Srithong dari Thailand dan Elisa Zanette dari Italia. 

Kendati demikian, Ko Hee Jin mengungkapkan bahwa fokus utama tim kini beralih ke sektor middle blocker.  

“Tentu saja kami sedang mempersiapkannya. Peran setter Yeum Hye-seon adalah memanfaatkan para pemain. Dengan absennya ketiga pemain sayap, kami perlu mengisi kekosongan dengan pemain baru,” ujar Ko Hee Jin, dikutip dari Mydaily.

Ia menambahkan, “Dan tim kami memiliki banyak pemain bagus di sektor tengah.”  

Red Sparks kini bertumpu pada performa Park Eun Jin dan Jung Ho Young, serta menyambut kehadiran Lee Ho Bin yang direkrut pada awal musim. 

Lebih lanjut, Ko Hee Jin juga menyampaikan analogi menarik terkait strategi barunya.

“Kami perlu meningkatkan peran di lini tengah dan mempersiapkan diri dengan baik. "Saya akan menyediakan bahan-bahannya, dan Hye Seon yang akan memasak.” ujarnya.

Namun, di balik strategi tersebut, tersirat bahwa Red Sparks belum menemukan pengganti sepadan untuk Megawati Hangestri.
{{imageId:356708}}

Kehadirannya musim lalu bukan hanya memberi kontribusi dalam poin, tetapi juga semangat dan kepemimpinan di lapangan. 

Hingga saat ini, belum ada sosok baru yang dianggap layak untuk mengisi posisi Megawati sepenuhnya, baik dari segi teknis maupun kepribadian.

Keadaan ini menunjukkan betapa pentingnya peran Megawati bagi Red Sparks, dan juga menegaskan bahwa kepindahannya ke Manisa BBSK menjadi kehilangan yang signifikan bagi tim yang finis sebagai runner-up Liga Voli Korea.

Bagi Megawati, keputusan ini menandai langkah penting dalam perjalanan karier profesionalnya, menghadirkan kesempatan lebih luas untuk berkompetisi di Eropa yang lebih menantang.

Dengan situasi ini, Red Sparks perlu berusaha keras untuk merestrukturisasi tim dan menciptakan sinergi yang baru.

Tanpa kehadiran Megawati dan dua pemain kunci lainnya, musim depan akan menjadi tantangan berat bagi tim asal Korea Selatan tersebut. (udn/ind)


 

Berita Terkait

1
2
Tampilkan Semua

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral