Megawati Hangestri Bicara Jujur Lebih Pilih Giovanna Milana Ketimbang Vanja Bukilic Jadi Rekan Duetnya, Alasannya…
tvOnenews.com - Megawati Hangestri hingga saat ini masih menjadi pemain voli Indonesia yang paling disorot, terutama setelah penampilan gemilangnya bersama Red Sparks di Liga Voli Korea.
Sejak musim 2023/2024, pemain yang dijuluki “Megatron” itu memang sukses mencetak berbagai prestasi dan membawa Red Sparks menjelma sebagai tim yang disegani.
Saat itu, Megawati bersama Giovanna Milana, pemain luar dari Amerika Serikat, berhasil membentuk duet mematikan.
Keduanya saling melengkapi dan membuat Red Sparks tampil dominan sepanjang musim.
Bahkan, Megawati keluar sebagai top skor Red Sparks dengan total 736 poin di musim pertamanya.
Kombinasi Megawati dan Giovanna Milana membuat pelatih Ko Hee-jin tak pernah ragu menjadikan keduanya andalan.
Namun, di musim 2024/2025, perubahan signifikan terjadi.
Giovanna Milana memutuskan kembali ke Amerika Serikat, dan Red Sparks membawa pemain Serbia, Vanja Bukilic, dari Hi Pass.
Vanja yang awalnya bermain sebagai opposite hitter harus beradaptasi dengan peran sebagai outside hitter, berdampingan dengan Megawati.
Hal ini sempat membuat penggemar bertanya-tanya, tetapi akhirnya membawa Red Sparks masuk Grand Final Liga Voli Korea.
Megawati dan Vanja tampil solid hingga akhir musim.
Megawati kembali menorehkan angka tinggi dengan total 802 poin, menjadikannya top skor ketiga.
Sementara itu, Vanja yang awalnya bukan pemain outside hitter berhasil mengemas 638 poin dan duduk di peringkat kelima daftar top skor musim reguler.
Ini membuktikan bahwa adaptasi Vanja sangat berhasil.
Namun, yang mengejutkan datang dari pengakuan pribadi Megawati sendiri.
Dalam sebuah sesi wawancara santai di kanal YouTube Sport 77, Megawati tidak ragu mengungkap siapa pemain yang paling membuatnya merasa nyaman sebagai rekan duet.
“Menurut aku, dilihat dari posisinya, outside hitter ya Gia yang lebih bagus di posisi itu,” kata Megawati.
Pengakuan ini membuat banyak pihak berpikir ulang soal duet Megawati dan Vanja.
Walaupun bersama Vanja, Red Sparks berhasil menorehkan berbagai pencapaian dan membawa tim tersebut ke partai final, Megawati tetap merasa bahwa dari segi spesialisasi, Giovanna lebih cocok bermain sebagai outside hitter murni.