Bahasa Apa yang Digunakan oleh Penduduk Surga? Ini Penjelasan Buya Yahya

tvOnenews.com - Pertanyaan mengenai bahasa apa yang akan digunakan penduduk surga kerap muncul di kalangan umat Islam. 

Apakah benar hanya Bahasa Arab yang akan dipakai?

Bahasa merupakan alat komunikasi yang memudahkan manusia saling memahami. 

Di dunia, bahasa sangat beragam, bahkan di Indonesia saja setiap daerah memiliki bahasa yang berbeda-beda. 

Bagi umat Islam, Bahasa Arab menjadi istimewa karena digunakan dalam Al-Qur’an dan hadits.

Meski begitu, bagi yang tidak menguasai Bahasa Arab, doa tetap bisa disampaikan dengan bahasa yang dimengerti. 

Sebab, Allah Maha Mengetahui maksud hati hamba-Nya.

Terkait riwayat yang menyebutkan bahwa penduduk surga hanya menggunakan Bahasa Arab, Buya Yahya memberikan penjelasan melalui kanal YouTube Al-Bahjah TV pada 2 Februari 2022.

Buya Yahya mengatakan memang ada riwayat yang menyebutkan bahasa penduduk surga adalah Bahasa Arab. 

Namun hal itu tidak akan menyulitkan orang yang di dunia tidak menguasainya.

"Kalaupun dengan berbahasa Arab, Anda akan tiba-tiba bisa bahasa Arab kok, tidak usah pusing. Allah yang menciptakan Anda, Allah bisa membuat berbahasa Arab," ujar Buya Yahya.

Beliau menambahkan, di surga setiap permintaan akan dikabulkan oleh Allah SWT. 

Bahkan, menurutnya, keinginan untuk menggunakan bahasa lain mungkin tidak akan terlintas karena penduduk surga akan disibukkan dengan kenikmatan dan kebahagiaan.

"Karena keindahan di surga, bersanding dengan Rasulullah, dengan Allah, menikmati amal baik," kata Buya Yahya.

"Sehingga keinginan-keinginan yang terbayang di dunia tidak akan terbayang di surga, tertutup dengan keindahan-keindahan di sana," tambahnya.

Meski ada riwayat yang menjelaskan bahasa surga adalah Bahasa Arab, Buya Yahya tidak menutup kemungkinan adanya bahasa lain atas kehendak Allah SWT.

"Tapi apakah mungkin berkeinginan memakai bahasa yang lain?" kata Buya Yahya.

Beliau menegaskan, di surga, apapun yang terlintas di hati akan langsung dikabulkan oleh Allah.