- Dokumentasi Kemenag 2023
Matangkan Persiapan Ibadah Haji 2025, Pemerintah Tinjau Area Armuzna
Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Mochamad Irfan Yusuf mengatakan bahwa, dirinya bersama pemerintah dan Komisi VIII DPR RI langsung melakukan peninjauan area Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) menjelang pelaksanaan ibadah haji 2025.
Irfan menegaskan, peninjauan area Armuzna sebagai bentuk persiapan pemerintah dan DPR RI mendukung penuh penyelenggaraan ibadah haji 2025.
"Pemantauan ini penting untuk memastikan seluruh layanan di Armuzna benar-benar siap. Ini termasuk area tenda jemaah, serta fasilitas yang akan diberikan kepada jemaah," kata Irfan Yusuf dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin (14/4/2025).
Ketua BP Haji itu menuturkan bahwa, Armuzna sebagai area saat seluruh jemaah haji melakukan puncak ibadah haji, sebagaimana mereka akan berkonsentrasi pada ibadahnya di Tanah Suci.
Beberapa pihak yang meninjau area Armuzna, antara lain ada Kementerian Agama (Kemenag), BP Haji, serta pihak Komisi VIII DPR RI yang mengurusi selama persiapan baik persetujuan hingga kepulangan jemaah asal Indonesia pada penyelenggaraan haji 2025.
- BP Haji
Sementara untuk BP Haji, kata dia, mempunyai tanggung jawab untuk mendukung secara keseluruhan agar penyelenggaraan ibadah haji 2025 sukses.
"Kami hadir lebih awal untuk mengidentifikasi potensi kendala dan menyampaikan evaluasi langsung kepada para penyedia layanan di Arab Saudi," jelasnya.
Kemudian, kegiatan Kepala BP Haji tidak sekadar memantau Armuzna, tetapi juga mempunyai agenda agar bisa menghadiri sekaligus menjadi pembicara pada Forum Umrah dan Ziarah ke-3 di Madinah.
Forum internasional ini akan menciptakan pertemuan dari berbagai pemangku kepentingan layanan jemaah dari berbagai negara.
Tak hanya itu, forum tersebut juga menjadi ajang penting untuk memperkuat kolaborasi pelayanan umrah dan haji ke depan.
"Kehadiran kami dalam forum ini merupakan bagian dari diplomasi pelayanan. Kami menyampaikan pentingnya layanan yang sesuai dengan kebutuhan jamaah Indonesia, sekaligus memperkuat sinergi dengan mitra di Arab Saudi," kata Gus Irfan.
Kunjungan kerja Kepala BP Haji masih akan dilanjutkan ke sejumlah titik layanan lainnya, sebagai bagian dari upaya memastikan kesiapan secara menyeluruh menjelang musim haji 2025.