- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Setelah Shalat Berjamaah, Apakah Boleh Makmum Doa Bersama Imam? Ternyata Ustaz Adi Hidayat Bilang Hukumnya...
Kebingungan ini mengingatkan jikalau mengacu pada proses belajar-mengajar. Seorang guru wajib mengeraskan suaranya saat menyampaikan ilmunya agar diserap oleh muridnya.
"Bagaimana Anda bisa mengajarkan orang-orang yang belum bisa berdoa dengan siir, mustahil, enggak akan terdengar," sebutnya.
Pengamalan doa secara individu akan mengacu pada penerapan sunnahnya. Terlebih lagi, waktu terbaik menyampaikan hajat yang diinginkan agar cepat tercapai atas izin dari Allah SWT.
"Kata Imam Syafi'i, lebih utama, disunnahkan doa masing-masing, dalam pribadinya karena dia menyampaikan hajatnya langsung terkait kebutuhannya, tanpa harus dikeraskan berlebihan jika sudah mengetahui doa-doanya," ucapnya.
Doa bersama-sama setelah shalat berjamaah hanya menjadi acuan proses pembelajaran betapa pentingnya berdoa kepada Allah SWT. UAH mengatakan pembimbingan pemahaman ilmu agama harus ditekankan dengan cara mengikuti imam.
"Tapi, kalau Anda belum paham ingin mengajarkan atau membimbing masyarakat yang belum mengerti, dengan itu maka akan lebih baik bila dijaharkan, supaya mereka bisa mengetahui dan mengikuti bimbingan doanya," tandasnya.
(far/hap)