Tolong Meski Berisik dan Mengganggu di Masjid, Jangan Usir Anak-Anak Kecil yang Belum Baligh, Buya Yahya Beri Penjelasan, Ternyata...

tvOnenews.com - Sering terjadi saat shalat berjamaah di masjid, banyak anak kecil yang bermain dan berlari-larian di dalam masjid.

Kegiatan anak-anak yang berisik tersebut tentu akan mengganggu aktivitas orang-orang yang tengah melaksanakan ibadah di masjid.

Biasanya orang dewasa akan mengusir anak-anak tersebut dari dalam masjid agar tidak mengganggu, termasuk saat shalat berjamah sedang dilaksanakan.

_{Buya Yahya ungkap cara yang benar menghadapi anak kecil yang berisik di masjid. Sumber: YouTube}

Padahal, mendekatkan anak-anak ke masjid serta menanamkan rasa cinta kepada masjid adalah tugas orang dewasa.

Buya Yahya menjelaskan, memang anak-anak harus dihindarkan dari masjid jika anak tersebut belum bisa diarahkan dan bakal mengganggu. Namun, orang dewasa juga harus mengarahkan mereka untuk menyukai masjid, denga strategis-strategi tertentu.

"Jika anak tersebut belum bisa diarahkan dan bakal mengganggu keadaan atau orang melakukan shalat di masjid, lah itu yang harus kita hindarkan," kata Buya Yahya.

"Artinya, tinggal bagaimana ketangkasan dan kepandaian kita di dalam mendidik mereka. Mungkin diberi mainan yang sehat, mungkin setelah dia main puas diminta diam," tambahnya.

Selama ini, anak-anak hanya menganggap masjid sebagai tempat bermain. Jika anak-anak mengganggu dan sampai merusak fasilitas masjid, maka hal itu adalah kesalahan orang tua karena tidak mendidiknya dengan benar.

"Selama ini, anak menganggap masjid tempat bermain, ramai di situ sehingga membuat gara-gara. Yang nabuh bedug belum waktunya, kemudian merusak microphone dan sebagainya. Itu adalah kesalahan kita sebagai orang tua yang tidak mendidik mereka dengan benar," ujar Buya Yahya.

Tugas orang dewasa yakni membiasakan anak-anak kecil untuk datang ke masjid dan menjadikan masjid tempat yang nyaman untuk anak kecil. 

Selain itu, orang dewasa juga harus memastikan anak-anak tidak mengganggu orang dewasa.

"Tetap biasakan anak-anak kecil di hari ini untuk datang ke masjid. Dan jadikan masjid nyaman untuk mereka, dan pastikan mereka itu tidak mengganggu orang dewasa, maka harus kita didik dengan benar," kata Buya Yahya.

Buya Yahya juga menghimbau untuk tidak hanya memarahi anak kecil, sebab dikhawatirkan malah akan menimbulkan kesan masjid yang tidak baik di hati anak-anak.

"Main pun harus diarahkan, bukan sekadar kita marahi. Anak kecil dimarahi terus, akhirnya apa yang bahaya, pada akhirnya terkesan di hatinya bahwa 'masjid bagiku tidak menarik, adanya orang marah kepadaku'," kata Buya Yahya.

"Padahal semestinya kita jadikan anak-anak kecil itu ada nostalgia kenangan indah di saat mereka bermain di masjid dan bersama teman-temannya di masjid," lanjutnya.

Tak hanya itu, Buya Yahya juga menghimbau agar anak-anak diajari untuk shalat berjamaah. 

Salah satu strateginya bisa dengan memasukkan anak-anak di sela-sela barisan jamaah orang dewasa agar diam, sebab jika dikumpulkan bersama dengan anak-anak malah akan ramai.

"Jadi kami himbau semuanya, jadikan mesjid tempat nyaman buat anak-anak, termasuk dalam shalat berjamaah pun kita ajarkan mereka untuk sholat berjamaah," ujar Buya Yahya.

"Jadi anak kecil masukkan barisan orang dewasa, di sela-sela dewasa anak-anak, jadi mereka nggak sempat cubit-cubitan, ada strategi bagaimana mendidik mereka dalam melakukan shalat," pungkasnya.

(Gwn)