- Muhammad Iqbal-Antara
Deretan Kasus Korupsi Kelas Kakap yang Pernah Dibongkar KPK Saat Antasari Azhar Menjabat Ketua!
tvOnenews.com - Antasari Azhar, mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2007-2009, dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu, 8 November 2025.
Kabar duka ini telah dikonfirmasi langsung oleh kuasa hukumnya, Boyamin Saiman.
Menurut Boyamin, prosesi persemayaman almarhum dilanjutkan dengan salat jenazah yang digelar di Masjid Asy Syarif setelah waktu salat Asar.
Semasa hidupnya, Antasari dikenal sebagai sosok tegas dan berani.
Di bawah kepemimpinannya, KPK pernah mencatatkan sejumlah pencapaian besar dalam upaya pemberantasan korupsi.
Banyak kasus kelas kakap berhasil diungkap, bahkan melibatkan pejabat tinggi, aparat penegak hukum, hingga pengusaha besar.
Periode kepemimpinannya di antara tahun 2007-2008 menjadi salah satu masa paling aktif dalam sejarah operasi tangkap tangan KPK.
- ANTARA
Berikut deretan kasus korupsi besar yang pernah dibongkar KPK saat Antasari Azhar menjabat sebagai Ketua.
1. Kasus Korupsi BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia)
Kasus BLBI menjadi salah satu fokus besar KPK di masa awal kepemimpinan Antasari Azhar.
Meskipun kasus ini mulai diselidiki sebelum ia menjabat, pada periode 2007-2008, penyelidikannya kembali dipercepat.
KPK menelusuri penyelewengan dana bantuan yang diberikan Bank Indonesia kepada sejumlah bank swasta selama krisis 1998.
Kerugian negara ditaksir mencapai ratusan triliun rupiah.
Salah satu nama penting yang sempat diperiksa adalah Syafruddin Arsyad Temenggung, pejabat Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).
Kasus ini memperlihatkan bagaimana KPK berani menyentuh lingkaran elite keuangan nasional yang sebelumnya sulit dijangkau penegak hukum.
2. Kasus Suap Jaksa Urip Tri Gunawan
Kasus suap Jaksa Urip Tri Gunawan menjadi momen paling menghebohkan di masa Antasari Azhar.
Pada 2008, tim KPK berhasil melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Urip Tri Gunawan, jaksa dari Kejaksaan Agung, yang menerima suap sebesar US$660.000 (sekitar Rp 6 miliar) dari Artalyta Suryani (Ayin).
Ayin merupakan pengusaha yang dikenal dekat dengan tersangka kasus BLBI, Sjamsul Nursalim.
Kasus ini mencoreng wajah lembaga kejaksaan dan menjadi bukti bahwa praktik suap bisa menjangkiti lembaga penegak hukum.
Di sisi lain, keberhasilan OTT ini menegaskan reputasi KPK sebagai lembaga yang berani menangani korupsi lintas lembaga tanpa pandang bulu.