- Instagram/tasyafarasya
Tasya Farasya Tak Lagi Beri Ruang untuk Ahmad Assegaf, Ramalan Denny Darko Singgung Masa Depan Pahit
Ramalan tersebut makin menarik perhatian publik lantaran Denny juga menyinggung soal kemungkinan rujuk.
Ia menilai, jika sudah diumumkan ke media sosial, biasanya jalan kembali akan semakin sulit.
“Saya kira karena ini para selebgram ini kalau mereka itu sampai mengumumkan ke sosial media mereka itu artinya sudah akan ke jalan itu dan apapun ter harus menuju ke sana, karena kalau enggak pasti akan malu sama netizen,” jelasnya.
Meski begitu, Denny tetap membuka kemungkinan kecil untuk adanya rujuk.
Tetapi jika konflik sudah melibatkan serangan balik, membuka aib, hingga terbentuk kubu masing-masing, maka rekonsiliasi dianggap akan sangat berat.
“Kalaupun ternyata rujuk, ya itu mungkin akan di waktu yang mendatang dan enggak segampangnya,” tambah Denny.
Sementara itu, kuasa hukum Tasya Farasya, Sangun Ragahdo, memberikan penjelasan terkait gugatan cerai yang sudah diajukan.
Menurutnya, inti masalah bukan hanya soal uang, melainkan soal kepercayaan yang dikhianati.
“Fokus dalam gugatan kami adalah masalah kepercayaan. Kepercayaan yang telah diberikan sedemikian rupa, namun dikhianati. Klien kami merasa ada data-data yang menunjukkan dugaan penggelapan dalam perusahaan dengan nominal yang cukup fantastis,” jelas Ragahdo.
Ia menegaskan, berapa pun nominalnya, rasa kecewa tetap menjadi alasan utama.
"Mau nilainya miliaran, puluhan miliar, belasan juta atau bahkan satu juta rupiah, ini tetap tentang rasa kekecewaan yang telah dirasakan oleh Bu Tasya atas kepercayaan yang dikhianati,” tambahnya.
Ragahdo juga mengungkapkan fakta lain bahwa secara agama, perceraian sebenarnya sudah terjadi sebelum gugatan diajukan ke pengadilan.
“Sejak tanggal 10 September, sebelum gugatan ini kami ajukan, Bu Tasya telah ditalak oleh tergugat secara agama,” pungkasnya. (adk)