- tim tvOnenews/Langgeng Puji
Solidaritas Hentikan Perang Rusia, Pameran Seni Ukraina Digelar di Jakarta
Jakarta, tvOnenews.com - Seniman Ukraina merespons invasi Rusia yang telah terjadi lebih dari setahun menyebabkan krisis kemanuasian dan dampak negatif terhadap dunia.
Sebuah pameran bertajuk gambaran menyedihkan perang Ukraina dan Rusia digelar dalam harapan perdamaian melalui karya seni.
Lukisan-lukisan yang dipamerkan berasal dari Pictoric, paguyuban seniman Ukraina yang mengkreasi karya seni dari seniman lokal, yang mana menggambarkan perang.
Pameran Seni Ukraina yang bertempat di Institute Français Indonesia (IFI) Wijaya, Jakarta Selatan itu mendapat dukungan dari Kedutaan Besar Kanada, Finlandia, Prancis, Ukraina, dan Delegasi Uni Eropa di Jakarta.
"Pameran ini sangat penting bagi kami, karena dapat meningkatkan perhatian publik Indonesia pada dampak agresi Rusia terhadap kehidupan bangsa Ukraina," kata Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin di Jakarta, Kamis (27/7/2023).
Dia menjelaskan karya-karya seni tersebut bisa menyentuh jiwa, saat tak mampu melakukan banyak hal selama perang.
Menurutnya, karya yang dipamerkan juga tidak hanya soal perang, tetapi menunjukkan nilai-nilai kemanusiaan yang perlu dijunjung tinggi.
Adapun pameran akan dibuka untuk umum mulai 28 Juli hingga 9 Agustus 2023, serta terdapat diskusi menarik Artist Talk.
Pameran ini diselenggarakan berdasarkan pameran serupa yang sukses diadakan di berbagai kota di seluruh dunia, termasuk di Berlin, Paris, dan Warsawa. Versi mini dari pameran ini juga telah digelar dalam acara Alun-Alun Eropa di Jakarta pada tanggal 6 Mei lalu.
Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket menyampaikan dukungan penuh terhadap Ukraina untuk keluar dari situasi perang dengan Rusia.
Menurut Vincent saat menghadiri pembukaan pameran, mengatakan bahwa seni ialah cara terbaik untuk mengekspresikan emosi.
"Kami menyampaikan solidaritas penuh dengan rakyat Ukraina. Itu alasannya kami mendukung kolektif seni Pictoric, yang karya-karyanya dipamerkan di Indonesia mulai hari ini. Seni adalah cara untuk mengekspresikan emosi, merefleksikan peristiwa bersejarah dan menyampaikan pesan penting," kata Vincent Piket.
Kemudian ia mengatakan bahwa karya seni yang dipamerkan hari ini adalah alat yang ampuh untuk menjembatani dan menghubungkan para warga dari budaya yang berbeda.
Senada, Duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone menuturkan dukungan penuh terselenggaranya pameran seniman Ukraina ialah bagian dari kemanusian.
"Dukungan terhadap para seniman mengekspresikan diri selama perang ini adalah langkah besar. Kemanusiaan menjadi bagian terpenting untuk diketahui bersama," kata Fabien.
Sementara itu, Kuasa Usaha Kedutaan Besar Finlandia untuk Indonesia Silja Kanerva menyebutkan karya seni dari para seniman Ukraina menunjukkan kerasnya kehidupan perang.
"Dengan kepiluan merenggut kehidupan dan menumbangkan jiwa. Pameran ini menggetarkan hati, mengundang kita sebagai manusia untuk bersama-sama mengokohkan solidaritas, menopang Ukraina, menentang serangan ilegal yang menggoyahkan keutuhan wilayah, kedaulatan, dan kemerdekaan," tutur Silja Kanerva.(lpk)