- Freepik
Deretan Makanan Sehat yang Membantu Pemulihan dan Menaikkan Trombosit Saat DBD Menyerang
tvOnenews.com - Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang kerap menyerang masyarakat Indonesia, terutama saat musim hujan.
Salah satu tanda khas dari DBD adalah turunnya kadar trombosit darah yang bisa berakibat fatal bila tidak segera ditangani.
Oleh karena itu, menjaga asupan makanan yang bergizi sangat penting untuk membantu mempercepat pemulihan dan menaikkan kadar trombosit secara alami.
Dokter Saddam Ismail, dalam kanal YouTube miliknya, menjelaskan bahwa makanan dengan kandungan vitamin C, vitamin K, folat, dan zat besi sangat membantu dalam proses peningkatan trombosit darah.
Ia menyebut ada beberapa jenis makanan alami yang bisa dikonsumsi untuk mendukung pemulihan pasien DBD.
- Istimewa
1. Daun Pepaya
Daun pepaya dikenal luas sebagai salah satu bahan alami yang dapat membantu menaikkan kadar trombosit.
Menurut dr. Saddam, daun pepaya mengandung senyawa acetogenin yang berfungsi untuk merangsang peningkatan produksi keping darah di dalam tubuh.
Daun pepaya bisa dikonsumsi dengan berbagai cara, direbus, dijus, atau dikonsumsi dalam bentuk ekstrak kapsul herbal. Meski rasanya pahit, manfaatnya untuk mempercepat pemulihan dari DBD sangat besar.
2. Jambu Biji
Buah jambu biji sudah lama dikenal sebagai “obat alami” untuk pasien DBD. Kandungan enzim trombinol dan likopen di dalamnya berperan aktif dalam membantu merangsang sumsum tulang untuk memproduksi trombosit baru.
Selain itu, jambu biji juga mengandung vitamin C yang tinggi untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Mengonsumsi jus jambu biji segar dua kali sehari sangat disarankan bagi pasien yang sedang dalam masa pemulihan dari DBD.
3. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam, sawi, dan kale adalah sumber vitamin K dan kalsium yang membantu proses pembekuan darah dan regenerasi sel darah baru.
Selain itu, kandungan antioksidannya juga membantu tubuh melawan infeksi virus dengue. Dokter Saddam menyarankan untuk mengolah sayuran ini dengan cara yang sehat, seperti dikukus atau ditumis ringan agar nutrisinya tidak hilang.
4. Buah Delima
Buah delima merupakan sumber antioksidan polifenol yang tinggi dan membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Antioksidan ini juga berfungsi melindungi sel-sel darah dari kerusakan akibat infeksi.
Delima dapat dikonsumsi langsung atau dijadikan jus alami tanpa tambahan gula untuk menjaga kestabilan kadar glukosa darah pasien.
5. Hati Sapi dan Daging Merah
Hati sapi dikenal sebagai sumber zat besi dan folat yang penting untuk membantu produksi sel darah merah dan trombosit.
Namun, dokter Saddam mengingatkan agar hati sapi tidak dikonsumsi berlebihan karena termasuk jeroan yang tinggi kolesterol. Alternatifnya, bisa diganti dengan daging merah, ayam, telur, atau ikan yang juga kaya protein dan zat besi.
6. Gandum Utuh
Gandum utuh berbeda dengan tepung gandum biasa karena masih mengandung kulit ari (bran) yang kaya nutrisi seperti zinc, magnesium, vitamin B, dan antioksidan.
Kandungan karbohidrat kompleks di dalamnya membantu menyediakan energi tanpa meningkatkan kadar gula darah secara drastis, sehingga cocok untuk pasien yang sedang masa pemulihan.
7. Kurma
Kurma adalah makanan alami yang juga efektif membantu peningkatan trombosit darah. Kandungan zat besi, glukosa alami, dan antioksidan di dalamnya berperan penting dalam mendukung proses pembentukan darah.
Cukup mengonsumsi dua buah kurma setiap hari dapat membantu menjaga energi dan menstabilkan kondisi tubuh pasien DBD.
Selain memperhatikan asupan makanan, dr. Saddam juga mengingatkan agar penderita DBD cukup istirahat, menjaga hidrasi tubuh, dan menghindari stres. (adk)