- Boeing
Boeing 737 MAX Gagal Mendarat di China: Sinyal Keras Perang Dagang yang Kian Memanas
Meski demikian, analis menilai gangguan ini belum akan berdampak fatal dalam jangka pendek karena pesawat yang seharusnya dikirim ke Tiongkok dapat dialihkan ke negara lain.
Sementara itu, Airbus yang menjadi kompetitor utama Boeing justru menghadapi keterbatasan kapasitas produksi sehingga tidak serta-merta bisa mengisi kekosongan pasar yang ditinggalkan Boeing.
Tarik Ulur Kepentingan Geopolitik
Langkah Beijing yang diduga meminta maskapai lokal menghentikan pembelian suku cadang pesawat buatan AS semakin mempertegas dimensi geopolitik dari kasus ini. Walau belum ada instruksi resmi, sejumlah bengkel perawatan di China menyebut masih bisa mengimpor suku cadang seperti biasa.
Pihak Boeing hingga saat ini belum mengeluarkan pernyataan resmi. Begitu juga dengan Kementerian Luar Negeri China yang memilih tidak memberikan komentar dan menyarankan merujuk ke otoritas terkait.
Dengan hubungan dagang yang terus memanas, industri penerbangan dunia kini memasuki fase penuh ketidakpastian. Satu pesawat yang kembali ke Seattle bisa jadi bukan yang terakhir — melainkan awal dari gelombang baru perselisihan ekonomi antara dua raksasa global. (reu/nsp)