

- tangkapan layar https://www.djppr.kemenkeu.go.id/debtswapdalamrangkatfcca:sebuahinisiatifpengalihanutanguntukkonservasiterumbukarang
KKP Perkuat Pengelolaan Warisan Budaya Bawah Air
Peserta Pelatihan dan Partisipasi Pihak Terkait
Pelatihan ini diikuti oleh berbagai pihak, termasuk:
Secara luring: Staf Pemerintah Kabupaten Belitung, museum daerah, Kantor Desa Batu Itam, perwakilan kelompok sadar wisata Desa Batu Itam dan Desa Keciput, penyuluh kelautan dan perikanan BBRUPP KKP, serta tim ahli cagar budaya daerah.
Secara daring: Staf museum daerah di Batam, Bintan, dan Tanjung Pinang; pemerintah daerah Kepulauan Riau dan Tidore; Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK IV) Kepulauan Riau dan Sumatera Barat; Universitas Andalas; LRSDKP; serta Ikatan Ahli Arkeologi Indonesia.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, menegaskan bahwa pengelolaan warisan budaya maritim di Indonesia harus dilakukan secara optimal.
“Pengelolaan ini tidak hanya mempertimbangkan aspek ekonomi, tetapi juga keberlanjutan dan nilai sejarah yang harus dilestarikan untuk generasi mendatang,” ungkapnya. (ant/nsp)