- Antara
Cetak Rekor! Rupiah Siap Tembus di Bawah Rp15.000 per Dolar AS, Kokoh di Level Terkuat dalam 14 Bulan
Jika ini tercapai, rupiah berpotensi menembus resistance psikologis di kisaran Rp15.000 hingga Rp14.980 per dolar AS.
Penguatan Rupiah Efek Suku Bunga The Fed Turun?
Penguatan rupiah juga didukung oleh sentimen dari pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve (The Fed) sebesar 50 basis poin (bps) yang dilakukan kemarin.
Pemangkasan suku bunga ini diyakini akan memicu aliran dana keluar dari AS menuju pasar negara berkembang seperti Indonesia, sehingga memberikan dampak positif bagi pasar keuangan domestik.
The Fed menyatakan,inflasi AS sudah bergerak menuju target mereka di angka 2%, namun pemangkasan suku bunga sebesar 50 bps lebih didorong oleh peningkatan tingkat pengangguran di AS.
"Mengingat kemajuan dalam inflasi dan keseimbangan risiko, Komite memutuskan untuk menurunkan suku bunga sebesar 50 bps," tulis The Fed dalam situs resminya.
Lebih lanjut, anggota Federal Open Market Committee (FOMC) memperkirakan suku bunga acuan The Fed akan berada di 4,4% pada akhir tahun ini, yang berarti masih ada potensi penurunan lebih lanjut sebesar 50 bps.