news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X saat menyampaikan keberhasilan KDMP Sinduadi di Kabupaten Sleman kepada Presiden Prabowo Subianto secara daring, Senin (21/7/2025)..
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

80.000 Koperasi Desa Merah Putih Diluncurkan Presiden, Sri Sultan: KDMP Sinduadi Jadi Kekuatan Baru di Desa

Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan 80.000 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) pada hari ini. Salah satunya adalah KDMP Sinduadi di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.
Senin, 21 Juli 2025 - 19:20 WIB
Reporter:
Editor :

Sleman, tvOnenews.com - Presiden Prabowo Subianto resmi meluncurkan 80.000 Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) pada hari ini. Salah satunya adalah KDMP Sinduadi di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta.

Menurut Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, kebijakan Presiden ini kebetulan menopang program provinsi untuk periode 2023-2027.

Pemerintah Daerah (Pemda) DI Yogyakarta disebutnya bukan hanya mempertahankan potensi, melainkan juga reformasi kalurahan. Sehingga, terdapat 16 model yang ditempeli KDMP baik di sektor jasa, pariwisata, pertanian seperti sayur mayur dan sebagainya. 

Raja Keraton Yogyakarta juga menyampaikan bahwa program ini sudah berjalan sekitar 2 tahun di wilayahnya. 

"Dengan kemudahan itu, desa di Yogyakarta yang berjumlah 483 ini semua sudah berbadan hukum. Untuk modelnya ada 16 koperasi yang sudah melaksanakan 2,5 tahun," kata Sultan kepada Presiden Prabowo secara daring, Senin (21/7/2025).

Karena itu, ia berharap, adanya KDMP ini membuat masyarakat bisa mengambil inisiatif sehingga harapannya pemberdayaan masyarakat bisa semakin lebih baik.

"Keberadaan KDMP Sinduadi ini menjadi kekuatan baru di desa dengan harapan pemerintah desa juga berubah," ucapnya.

Sementara itu, Ketua KDMP Sinduadi, Kliwon Suherman menyampaikan bahwa saat ini, Kalurahan Sinduadi telah ada beberapa gerai di antaranya gerai simpan pinjam yang dulunya merupakan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sinduadi dengan jumlah 955 anggota. Tercatat, modal awal KDMP perubahan ini senilai total Rp 1,1 Miliar.

Mengenai KDMP Pengembangan, tentunya ada gerai sembako yang dalam kurun waktu 1-18 Juli 2025, sudah ada omzet sebesar Rp 57,3 juta. Gerai ini bekerjasama dengan Bulog, PT RNI dan Intimatch yang ada di wilayah Sinduadi.

Kemudian, ada gerai cool storage yang mana bekerjasama dengan BUMKal dan UMKM untuk mengolah susu kambing menjadi es krim dan dititipkan ke gerai cool storage KDMP Sinduadi.

Juga ada gerai apotek bekerjasama dengan SMK Binatama dan PT Kimia Farma serta PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI).

Selanjutnya, gerai klinik bekerjasama dengan klinik Raisha yang jaraknya 200 meter dari KDMP Sinduadi. Serta, Gerai pengiriman bekerjasama dengan PT POS Indonesia. Adapun, pupuk Indonesia bekerjasama untuk melayani petani-petani di Sinduadi.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral