Pasangan calon gubernur Sumatera Utara Nomor urut 1 Bobby Nasution-Surya akan membangun tempat pengolahan sampah terpadu untuk penanganan persoalan sampah di wilayah ini jika terpilih di Pilkada.
Sumber :
  • Antara

Paslon Bobby-Surya akan Bangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu

Kamis, 7 November 2024 - 11:34 WIB

Medan, 06/11 (ANTARA) - Pasangan calon gubernur Sumatera Utara Nomor urut 1 Bobby Nasution-Surya berjanji akan membangun tempat pengolahan sampah terpadu untuk penanganan persoalan sampah di wilayah ini jika terpilih di Pilkada 2024.

Calon wakil gubernur Sumatera Utara Nomor Urut 1 Surya mengatakan pembangunan itu membutuhkan koordinasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota.

"Kemudian kami melaksanakan kegiatan dan akan membangun tempat pembuangan akhir sampah regional," ujar Surya pada debat publik kedua KPU Sumut, di Medan, Rabu.

Menurutnya, tempat pembuangan akhir sampah regional dinilai perlu dilakukan karena hal itu merupakan tanggung jawab pemerintah provinsi untuk menangani persoalan sampah di wilayah ini.

"Demikian sampai hari ini yang menjadi tanggung jawab gubernur tempat pembuangan air sampah regional ini belum pernah terwujud. Insya Allah nanti mudah-mudahan kami menjadi gubernur dan wakil gubernur tempat pembuangan akhir segera dilaksanakan," ujar Surya.

Pada debat kedua KPU Sumut mengangkat tema 'Peningkatan daya saing daerah dan pembangunan berkelanjutan' yang terdiri dari enam sub tema.

Adapun subtema terdiri dari tentang tentang memajukan daerah terkait peningkatan infrastruktur dan aksesibilitas daerah (konektivitas sistem transportasi publik, ketersediaan akses internet di daerah-daerah), peningkatan investasi daerah (penanaman modal, penciptaan lapangan kerja, penguatan sektor pariwisata) dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Lalu, subtema menyelesaikan persoalan daerah tentang degradasi lingkungan dan bencana alam (banjir, tanah longsor, reboisasi hutan, pencemaran air, tanah, dan udara, ketersediaan air bersih, industrialisasi, dan AMDAL). Konflik pertanahan, konflik pertambangan, alih fungsi lahan dan eksploitasi hutan, persoalan wilayah perbatasan antar pemerintah daerah dan ketahanan pangan dan energi, inovasi teknologi pembangunan daerah dan percepatan desa mandiri.

Acara debat publik kandidat gubernur dan wakil gubernur Sumut yang kedua itu berlangsung 180 menit yang dimulai pukul 20.00 hingga pukul 23.00 WIB melibatkan sembilan panelis.

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:05
03:21
01:02
02:18
02:08
06:37
Viral