- Tim tvOne
Oknum TNI AU Dikepung Karena Diduga Aniaya Warga Tapteng
Delmar mengatakan awal kejadian itu setelah adanya warga yang sedang melintas di sekitar kebun milik oknum Anggota DPRD Tapteng tersebut mengangkut brondolan sawit menggunakan becak yang kemudian terlihat oleh oknum TNI AU, dan kemudian menganiaya warga tersebut.
“Menurut keluarga korban kepada saya, ada lima warga yang dicurigai mencuri brondolan sawit tersebut, diduga dianiaya, bahkan sempat diancam menggunakan letusan senjata api," kata Delmar.
Mendapat perlakuan tersebut, lanjut Delmar, tiga orang dari lima warga yang diduga dianiaya berhasil melarikan diri, dan kemudian menginformasikan peristiwa itu kepada keluarga korban.
Warga yang tidak terima perlakuan oknum TNI AU itu emosi, dan beramai-ramai mendatangi lokasi kejadian dan mengepung oknum TNI AU, serta mengevakuasi korban yang sudah pingsan tak sadarkan diri ke Puskesmas Kolang.
“Sementara ketiga oknum TNI AU dan satu warga sipil yang tak bisa melawan lagi diseret warga yang emosi ke rumah orang tua korban bermarga Sitompul. Melihat warga pun semakin ramai yang berdatangan dan emosi, saya pun berinisiatif untuk membawa keempatnya ke rumah saya, sebab warga sudah semakin emosi ingin main hakim sendiri," kata Delmar.
Kapolsek dan Danramil Kolang tiba di lokasi setelah dihubungi sang kades. Sejumlah aparat TNI AU bersama komandannya juga turun ke lokasi.
Namun bukannya semakin tenang, emosi warga justru makin tak terkendali, bahkan sudah ada warga yang membawa kayu balok untuk melakukan perlawanan.