- Tim TvOne/Daud Sitohang
Deklarasi Zero Halinar, Lapas Kelas IIA Pematangsiantar, Gelar Pemusnahan Barang Bukti, Test Urine Warga Binaan dan Petugas Lapas
Simalungun, tvOnenews.com - Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pematangsiantar, Sumatera Utara menggelar kegiatan Apel Deklarasi Zero Halinar, sekaligus pemusnahan barang bukti hasil penggeledahan yang dilakukan petugas lapas baru-baru ini.
Selanjutnya juga dilakukan pelaksanaan tes urine dadakan terhadap Pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas kelas II A Pematang Siantar Bersama dengan BNN, Polri dan TNI. Kegiatan ini di gelar di Lapas Kelas II A, Pematangsiantar, Jalan Asahan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Selasa (16/5/2023).
Kalapas Kelas II A Pematangsiantar, Pithra Jaya Saragih juga mengatakan kegiatan Apel Deklarasi Zero Halinar bertujuan membulatkan tekad sekaligus menyamakan presepsi dalam rangka mewujudkan lingkungan Lapas Kelas IIA Pematangsiantar yang bebas dari Halinar (Handphone, Pungli dan Narkoba).
Selanjutnya Kalapas berharap agar jajaran Lapas Pematangsiantar dapat memberikan kontribusi yang positif sekaligus membangun komitmen bahwa jajaran Lapas Pematangsiantar harus mampu mempertahankan kepercayaan masyarakat terhadap jajaran pemasyarakatan.
"Kepada seluruh stakeholders dan seluruh elemen masyarakat agar turut serta dalam mendukung Lapas Kelas II A Pematangsiantar dalam pelaksanaan Deklarasi Halinar ini, sebagaimana amanat dari Dirjen Kemasyarakatan di dalam pencegahan kamtibmas. Kita harus perang terhadap peredaran narkotika, menghindari peredaran HP dan pungutan liar, bagi yang melanggar aturan dan kode etik yang berlaku kami selaku pimpinan akan menindak tegas,” sebut Phitra Jaya Saragih.
Usai pelaksanaan deklarasi dan apel bersama, kegiatan dilakukan dengan pemusnahan hasil penggeledahan dari warga binaan yang dilakukan oleh petugas lapas baru baru ini, dan dilakukan tes urine terhadap Petugas Lapas dan Warga binaan Lapas kelas II A Pematangsiantar, sebanyak 125 org petugas lapas telah di periksa ditambah puluhan warga binaan yang diperiksa secara acak dengan hasil Negatif. (dsh/lno)