Tungku beton mulai diburu warga Banyuwangi.
Sumber :
  • happy oktavia

Elpiji Melon Langka, Perajin Tungku Beton di Banyuwangi Banjir Order

Sabtu, 29 Juli 2023 - 14:31 WIB

Banyuwangi, tvOnenews.comKelangkaan elpiji tiga kilogram di Banyuwangi membawa berkah bagi perajin tungku beton. Sejak sulitnya gas bersubsidi ini, warga mulai beralih ke tungku beton. Fenomena ini membuat perajin tungku beton kebanjiran order.

Banjir pesanan tungku beton ini mulai terjadi seminggu terakhir. Begitu elpiji langka, warga ramai-ramai berburu tungku kayu bakar tersebut. Saking tingginya pesanan, para perajin tungku sempat kewalahan.

“Sebelumnya, tungku ini kurang dilirik. Begitu elpiji langka, pesanan langsung membludak. Bahkan, stok yang ada ludes terjual,” kata Satomin Joyo (55), perajin tungku beton di Dusun Panjen, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi, Jumat (28/7).  

Tungku beton terbuat dari bahan semen. Agar kuat, di dalamnya diberikan rangka besi. Tungku yang bisa dipindah-pindah ini, mampu menahan hingga 15 kilogram beras. Dahulu, tungku dibuat dari tanah liat. Namun, kurang kokoh. Agar menarik, tungku diberikan warna merah. Dalam sehari, pria ini bisa memproduksi hingga enam buah tungku. Harganya dibanderol Rp100.000 per biji. Meski permintaan naik, perajin tungku belum menaikkan harga. 

“Agar kuat, tungku ini harus ditunggu hingga sebulan,” kata pria yang mulai membuat tungku sejak tahun 2003 ini.

Karena berbahan beton, tungku ini memiliki ketahanan yang kuat. Rata-rata, bisa bertahan hingga 10 tahun. Tergantung pemakaian. Saat ini, kebanyakan yang berburu tungku adalah pelaku UMKM. Mereka terpaksa menggunakan tungku akibat sulitnya mendapatkan jatah elpiji melon.

Beberapa hari terakhir, operasi pasar elpiji tiga kilogram terus digelar. Setiap titik dialokasikan sekitar 1.600 tabung. Total, ada 19.200 tabung yang disiapkan untuk 12 titik operasi pasar.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:23
04:46
05:39
03:03
03:29
02:11
Viral