Kementerian LH Bertemu Wali Kota Tangsel Membahas Sampah yang Menumpuk di Pinggir Jalan
Tangerang Selatan, tvOnenews.com – Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) meminta Pemerintah Kota Tangerang Selatan untuk membuka kembali Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di tengah kondisi darurat sampah yang terjadi di wilayah tersebut. TPA Cipeucang sebelumnya disegel untuk dilakukan pembenahan oleh Pemkot Tangerang Selatan.
Permintaan tersebut disampaikan dalam pertemuan antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Wali Kota Tangerang Selatan yang berlangsung di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan.
KLH meminta agar TPA Cipeucang kembali dioperasikan sembari proses penataan dan pembenahan tetap dilakukan.
TPA Cipeucang diketahui telah disegel selama 180 hari sejak November 2025 dan dijadwalkan berakhir pada Juni 2026. Namun, melihat dinamika permasalahan sampah yang dinilai semakin serius, KLH menilai diperlukan langkah darurat agar pelayanan pengelolaan sampah tetap berjalan.
Selain itu, KLH juga menyatakan akan mengoptimalkan pengelolaan material di fasilitas pengolahan sampah yang ada di Tangerang Selatan. Penegakan hukum juga akan dilakukan terhadap pengelola kawasan industri, pusat perbelanjaan, dan perumahan skala besar yang tidak mengelola sampahnya secara mandiri.
Permasalahan TPA Cipeucang turut memicu aksi protes warga. Puluhan warga Pademangan, Serpong, mendatangi lokasi TPA dan menghadang truk pengangkut sampah yang hendak membuang sampah ke area tersebut.
Warga meminta agar TPA Cipeucang ditutup karena dinilai sudah melebihi kapasitas dan menimbulkan bau tidak sedap, terutama saat musim hujan akibat air lindi yang mengalir ke lingkungan sekitar.
Kementerian Lingkungan Hidup juga berencana mengirimkan surat kepada Gubernur Banten agar turut membantu Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam penanganan persoalan sampah di TPA Cipeucang.
Hingga saat ini, Pemkot Tangerang Selatan masih melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk menentukan langkah lanjutan dalam mengatasi persoalan sampah yang terus menjadi sorotan masyarakat.