- https://www.leedsunited.com/en
Mees Hilgers Cedera ACL, Bek Juara Liga Inggris Ini Bisa Jadi Opsi Naturalisasi dan Dipanggil Bela Timnas Indonesia Buat Piala Asia 2027
Jakarta, tvOnenews.com – Kabar kurang menyenangkan datang dari bek naturalisasi Timnas Indonesia, Mees Hilgers, yang dipastikan absen panjang akibat cedera ACL. Di tengah situasi tersebut, muncul satu nama bek dari kasta teratas Liga Inggris yang disebut bisa menjadi opsi ideal penggantinya.
Klub Mees Hilgers, FC Twente, secara resmi mengumumkan bahwa sang pemain mengalami cedera lutut serius. Pengumuman itu disampaikan langsung melalui pernyataan resmi klub pada Sabtu (1/11) malam waktu Indonesia.
Dalam rilisnya, Twente menjelaskan bahwa cedera tersebut dialami Hilgers saat menjalani sesi latihan rutin pekan ini. “Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya cedera ligamen krusiatum,” tulis pihak klub dalam laman resminya.
- Laman resmi FC Twente
Pihak klub turut mendoakan agar Hilgers kuat menjalani masa pemulihan, meski tidak menjelaskan secara rinci berapa lama ia akan absen. Cedera ini menambah daftar panjang masalah sang bek yang belum sekalipun tampil untuk Twente musim 2025/2026 karena persoalan kontrak.
Cedera ACL umumnya membutuhkan waktu pemulihan cukup panjang, bisa mencapai sembilan bulan atau lebih. Kondisi ini membuat peluang Hilgers tampil di ajang bergengsi Piala Asia 2027 mendatang menjadi sangat kecil.
Absennya Hilgers tentu menjadi kehilangan besar bagi lini belakang Skuad Garuda yang tengah dipersiapkan untuk kompetisi besar. Namun, PSSI dan tim pelatih tampaknya tak perlu terlalu cemas, karena stok pemain keturunan dengan kualitas Eropa masih cukup banyak.
Salah satu nama yang mulai ramai diperbincangkan adalah Pascal Struijk, bek tengah yang saat ini bermain di kasta teratas Liga Inggris. Pemain berusia 25 tahun itu menjadi pilar penting Leeds United di ajang Premier League musim ini.
Struijk merupakan pemain kelahiran Belanda yang memiliki garis keturunan Indonesia dari kakek dan neneknya. Laporan menyebutkan, darah Indonesia mengalir dari kedua sisi orang tuanya.
Meski punya hubungan darah dengan Indonesia, Struijk sempat lebih memilih menunggu panggilan Timnas Belanda. Ia bahkan pernah memperkuat tim U-17 Belanda dan memiliki opsi membela Belgia, meski hingga kini belum pernah mendapat panggilan ke timnas senior.