Ada Shin Tae-yong, Pengamat Bocorkan Daftar 5 Calon Pelatih Timnas Indonesia yang Layak Dibahas Exco

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat memprediksi lima nama calon pelatih Timnas Indonesia yang bakal dibahas dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Salah satunya adalah Shin Tae-yong.

Skuad Garuda sedang mencari pelatih baru setelah kegagalan ke Piala Dunia 2026. PSSI memutuskan kerja sama dengan Patrick Kluivert setelah tersingkir di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Beberapa nama pelatih pun mencuat, termasuk di antaranya adalah kembali menunjuk Shin Tae-yong. Namun, Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI mengindikasikan bahwa peluangnya nol.

Erick menekankan bahwa Shin Tae-yong sudah menjadi masa lalu. Sang pelatih asal Korea Selatan tersebut sudah dilepas pada Januari 2025 demi Patrick Kluivert. 

Pengamat sepak bola Akmal Marhali berpendapat bahwa siapa pun yang ditunjuk oleh PSSI, pelatih baru inii harus menjadi momen perbaikan. Dia berharap agar tidak lagi menunjuk pelatih berdasarkan nama besar.

“Ini yang perlu dilakukan perbaikan oleh PSSI. Selain tadi, pembinaannya, fondasinya, filosofi mainnya, kemudian tadi soal siapa pelatih penggantinya, banyak nama-nama yang disebutkan,” kata Akmal dalam acara PSSI pers di Cibis Park pada Selasa (28/10/2025).

Dia menekankan bahwa PSSI harus menunjuk pelatih yang cocok dengan sepak bola Indonesia. Salah satunya adalah yang mau memahami karakter dan kultur sepak bola Indonesia.

“Tapi menurut saya, kita tidak boleh lagi memilih pelatih, berdasarkan nama besar, kita tidak boleh lagi memilih pelatih, berdasarkan suka tidak suka, tapi kita harus memilih pelatih tim nasional Indonesia, pelatih yang mau memahami karakter, dan kultur sepak bola Indonesia, 

Andre Rosiade selaku penasihat Semen Padang berpendapat bahwa Shin Tae-yong paling cocok. Namun, Akmal Marhali memprediksi tentang kemungkinan adanya lima pelatih yang dibahas dalam rapat Exco.

Timur Kapadze dan Jesus Casas adalah yang sering dibahas belakangan. Namun, Erik ten Hag dan Bernardo Tavares juga menjadi rekomendasi.

“Artinya apa, yang ingin saya katakan, PSSI punya lima calon, ini kan Exco nanti berkumpul nih, rapat, kalau ada, ada kumpul misalnya yang tadi, CLBK [dengan] Shin Tae-yong, ada yang kemudian menawarkan Timur Kapadze, 

“Ada yang kemudian [mengusulkan] Jesus Casas, ada Erik ten Hag, terus Guus Hiddink kemudian ada Bernardo Tavares, ya kan, yang hampir masuk ke Semen Padang, tapi gak jadi,” tandas Akmal.

Pengamat sepak bola itu berpendapat bahwa kelima calon harus dipanggil PSSI untuk memaparkan program. Mereka harus siap dengan segala target di segala level, termasuk Piala Dunia.

“Jadi menurut saya, lima-limanya dipanggil oleh PSSI dan Exco, untuk memaparkan program, itu akan lebih baik. Jadi ada fit and proper test, kayak anggota dewan, memilih Kapolri misalkan, seperti itu, ya kan,” katanya.

“Jadi benar-benar kemudian, sesuai dengan apa yang diinginkan PSSI, PSSI ingin, juara AFF, ingin besar di Asia, ingin kemudian lolos Piala Dunia, misal, bahkan di antara lima calon itu, tanya satu-satu, siapa yang siap dengan target ini, kalau siap, dengan program yang ada, dan mau memahami kultur sepak bola Indonesia, maka itu yang kita ambil, kan lebih demokratis,” pungkasnya.