Jelang Piala Dunia U-17, Nova Arianto Sebut Timnas Indonesia U-17 Berpotensi Tambah Pemain Diaspora Baru

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, membuka peluang untuk menambah pemain diaspora baru jelang perhelatan Piala Dunia U-17 2025.

Timnas Indonesia U-17 terus menunjukkan grafik performa yang semakin meningkat jelang bergulirnya Piala Dunia U-17 pada November mendatang.

Skuad Garuda Muda kembali menunjukkan tajinya saat mampu membungkam Uzbekistan dengan skor meyakinkan 2-0 pada lanjutan Piala Kemerdekaan.

Nova Arianto, mengaku puas dengan perkembangan yang ditunjukkan oleh para pemain dalam dua laga terakhir. 

Menurutnya, kerja sama tim sudah mulai terlihat jelas dan para pemain mampu menerapkan instruksi dengan baik selama jalannya pertandingan

“Secara umum kami senang dan puas dengan penampilan anak-anak. Dari dua laga yang sudah kami jalani di Piala Kemerdekaan ini, hasilnya cukup memuaskan,” ujar Nova Arianto.

Namun, Nova tidak menampik bahwa masih ada beberapa evaluasi yang akan dilakukan demi menatap turnamen yang lebih besar, yakni Piala Dunia U-17.

Hal ini penting agar Tim Merah Putih bisa tampil lebih maksimal ketika menghadapi lawan-lawan kuat dari berbagai benua.

“Ini juga sebagai ajang uji coba sebelum menghadapi Piala Dunia nanti. Makanya kami tekankan kepada semua pemain agar bermain maksimal dalam setiap laga. Saya yakin semua pemain bisa lebih berbenah agar lebih baik lagi nanti,” jelasnya.

Selain terus memoles pemain yang sudah ada, Nova juga secara terbuka memberi sinyal bahwa opsi penambahan pemain diaspora masih menjadi salah satu pertimbangan serius. 

Langkah tersebut dilakukan sebagai bagian dari strategi memperkuat kualitas tim dan menambah kedalaman skuad.

“Kalau nantinya dirasa perlu, kemungkinan bisa saja ditambah. Tapi kalau sekarang mungkin belum bisa dipastikan apalagi masih ada beberapa pemain yang belum bergabung di turnamen ini,” katanya.

Ia menegaskan bahwa saat ini tim pelatih masih mengamati perkembangan para pemain lokal yang tampil di turnamen, namun tidak menutup kemungkinan akan memanggil pemain keturunan yang berlaga di luar negeri jika dianggap mampu memberikan dampak positif bagi Timnas.