news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Sumber :
  • AFC

Komentar Jujur Shin Tae-yong saat Pertama Kali Melatih Timnas Indonesia, Tak Disangka Bilang Pemain Ini ...

Reaksi Shin Tae-yong saat pertama kali melatih Timnas Indonesia pada 2019 silam, langsung menerima kabar buruk usai melihat materi pemain yang disodorkan.
Selasa, 12 Agustus 2025 - 23:01 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Reaksi Shin Tae-yong saat pertama kali melatih Timnas Indonesia pada 2019 silam, langsung menerima kabar buruk. 

PSSI memutuskan untuk menyelesaikan ikatan kerja dengan Pelatih Shin Tae-yong, menyusul hasil minor  di turnamen Piala AFF 2024.

Salah satu alasan diduga PSSI memecat Shin Tae-yong adalah dinamika ruang ganti. 

"Kalau saya lihat, memang dinamika ini cukup kompleks. Kalau saja waktu itu kita mengambil keputusan yang tergesa-gesa, mungkin kurang baik juga," ujar Erick Thohir saat konferensi pers, Senin (6/1/2025).

Menurut Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pertimbangan untuk berhenti kerja sama dengan Shin Tae-yong itu sudah muncul sejak pertandingan Indonesia vs China.

Saat itu, skuad Garuda takluk 1-2 dari tuan rumah China, pada pertandingan yang berlangsung di Qingdao, 15 Oktober 2024.

"Tapi ini sudah dirasakan sejak pertandingan, bahkan mungkin sebelum Indonesia lawan China, tetapi waktunya terlalu mepet." ujarnya.

Mantan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong
Sumber :
  • YouTube

 

"Makanya saya ceritakan, sebelum pertandingan di China itu sudah terjadi dinamika yang cukup tinggi." sambungnya.

PSSI pun bergerak cepat dengan mencari pengganti Shin Tae-yong. Patrick Kluivert ditunjuk sebagai suksesor STY untuk melanjutkan perjuangan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Setelah dipecat, Shin Tae-yong kini menjadi pelatih Ulsan HD, dan berhasil mengantarkan klub yang diasuhnya itu meraih kemenangan dalam laga debutnya.

Di sisi lain, Jeong Seok-seo, mantan penerjemah Shin Tae-yong berbicara blak-blakan soal reaksi STY saat pertama kali melatih Timnas Indonesia.

Skuad Garuda melakoni laga uji coba melawan Persita Tangerang, tapi harus menerima hasil negatif.

"Awal banget kan nggak tahu apa-apa, kemarin tuh direkomendasikan (pemain) oleh federasi, jadi pemain-pemain ini dipilih, dan coba kita latihan," ujarnya dilansir dari kanal Youtube Dens.TV

"Kita uji tanding waktu itu sama Persita, dan kita kalah 4-1, kok timnas bisa kalah melawan Persita, timnas kan kumpul pemain-pemain yang terbaik, tapi kalah," sambungnya.

Hasil mengecewakan tersebut, langsung membuat Shin Tae-yong evalusi dan melakukan pengecekan ulang pemain yang dia akan pilih.

"Coach Shin Tae-yong melihat mereka ada potensi, tinggal mengubah mental aja, skill ada. Akhirnya dia coba-coba dan pelan-pelan ganti (pemain) dan nonton Liga 1," tuturnya.

"Pilih pemain baru, dan coba training camp juga sama timnas U-19 waktu itu," pungkasnya.

PSSI: Shin Tae-yong tiba di Indonesia pada Rabu
Sumber :
  • Antara

 

Shin Tae-yong kemudian memilih beberapa pemain di skuad timnas U-19, yang dinilai punya potensi dan mental yang bagus.

Di antara beberapa pemain U-19 tersebut ialah Witan Sulaeman, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, Ernando Ari, Adi satryo dan masih banyak lagi.

Sampai sekarang pun, pemain-pemain tersebut masih bagus dan masih jadi pemain terbaik di Liga 1 dan Timnas Indonesia.

Jeje mengatakan bahwa Shin Tae-yong selalu menekankan mental untuk ke para pemain yang dipilihnya.

"Karena mental pemain waktu itu kayak terlihat kurang, mental itu seperti misalnya kerja kerasnya, kalau hilang bola, kan harus kejar," tuturnya.

"Di dunia itu mana ada sekarang yang bertahan-bertahan aja, menyerang, menyerang saja, emang yang bertahan gak boleh mencetak gol? yang menyerang nggak boleh bertahan? itu pikirannya penyerang depan jaman dulu di Indonesia seperti itu," pungkasnya.

Mindset dan mentalitas di atas yang diperbaik oleh Shin Tae-yong di skuad Timnas Indonesia.

Jeje mencontohkan salah satu pemain Korea, Hwang hee chan, pemain Wolverhampton Wanderers FC.

"Dia juga dulu persis sama katanya, dia penyerang depan, tapi nggak mau bertahan, kamu kalau sekali lagi kayak begitu, nggak akan dimainin," ucap jeje menirukan ucapan STY.

"Diancam, langsung dia berubah pikirannya, akhirnya dia bertahan terus, dan akhirnya dia bertahan terus, dan jadi pemain terbaik," pungkasnya. (ind)


 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:13
01:47
02:41
01:22
01:17
00:57

Viral