news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Suporter Timnas Indonesia..
Sumber :
  • tvOnenews.com/Taufik Hidayat

Pengamat Sepak Bola China Sebut Kandang Timnas Indonesia 'Menyeramkan', Sampai Bilang Kalau Khawatir...

Pengamat sepak bola China sebut kandang Timnas Indonesia menyeramkan. Rock, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap atmosfer SUGBK, Jakarta. Ada apa?
Jumat, 23 Mei 2025 - 18:56 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Timnas Indonesia tengah bersiap menghadapi laga krusial melawan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Pertandingan ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025. Laga ini menjadi penentu bagi kedua tim dalam upaya mereka untuk melaju ke babak selanjutnya.

Atmosfer di SUGBK dikenal sangat mendukung tim tuan rumah, terutama pada laga bergensi menuju Piala Dunia 2026.

Dalam pertandingan sebelumnya melawan Bahrain pada Maret 2025, lebih dari 69.000 penonton memadati stadion.

Euforia tersebut menciptakan suasana yang luar biasa dan memberikan semangat tambahan bagi skuad Garuda. Kondisi ini menjadi perhatian serius bagi tim tamu. 

Pengamat sepak bola China, Rock, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap atmosfer SUGBK. 

Ia menyebut bahwa stadion dengan kapasitas 77.000 penonton tersebut bisa menjadi tantangan berat bagi timnya. 

"Timnas Indonesia juga punya kandang yang menyeramkan. Atmosfer stadion penuh dengan 50 hingga 60 ribu penonton, akan menyulitkan tim kami. Bagaimana bisa kami meraih kemenangan di kandang Indonesia?" ujar Rock .

Pertemuan pertama antara kedua tim pada Oktober 2024 di Hangzhou berakhir dengan kemenangan tipis 2-1 untuk China. 

Namun, dalam pertandingan tersebut, China hanya menguasai bola sebanyak 24%, menunjukkan dominasi Indonesia meski hasil akhir tidak berpihak pada mereka. 

Timnas Indonesia saat melawan China.
Sumber :
  • PSSI

 

Sejak saat itu, performa China menurun, dengan dua kekalahan beruntun dari Arab Saudi dan Australia.

Sebaliknya, Timnas Indonesia menunjukkan peningkatan performa. Setelah kekalahan dari Australia, mereka bangkit dengan kemenangan atas Bahrain. 

Pelatih Patrick Kluivert memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat tim, termasuk dengan memanggil pemain-pemain naturalisasi yang bermain di Eropa. 

Langkah ini mendapat perhatian dari media China, yang menyebut bahwa Timnas Indonesia kini lebih mirip tim Eropa daripada Asia Tenggara .

Persiapan Timnas Indonesia difokuskan pada pemusatan latihan di Bali mulai 26 Mei 2025. Kluivert memanggil 32 pemain untuk menghadapi dua laga penting melawan China dan Jepang. 

Absennya beberapa pemain kunci seperti Marselino Ferdinan dan Maarten Paes akibat akumulasi kartu kuning menjadi tantangan tersendiri. 

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:13
01:47
02:41
01:22
01:17
00:57

Viral