- Instagram patrick kluivert
Padahal Bulan Juni Masih Jauh, China sudah Ketar-ketir: Walaupun Menang Lawan Timnas Indonesia, Mereka...
tvOnenews.com - Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih legendaris asal Belanda, Patrick Kluivert, tengah menapaki jalan krusial menuju impian besar: lolos ke Piala Dunia 2026.
Menjelang dua laga pamungkas di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Tim Garuda berada dalam posisi yang menegangkan sekaligus menjanjikan.
Indonesia akan menjamu China di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada 5 Juni 2025, lalu bertandang ke markas raksasa Asia, Jepang, lima hari kemudian.
- REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Kemenangan atas China menjadi target paling realistis bagi skuad Garuda, sementara laga kontra Jepang diprediksi akan sangat berat.
Namun, hasil dari kedua laga ini masih bisa membawa Indonesia lolos ke babak keempat, atau bahkan langsung ke putaran final, tergantung skenario yang terjadi.
Media asal China, Sohu, bahkan menyoroti kemungkinan bahwa China bisa tersingkir meski menang atas Indonesia, jika Indonesia mampu mencuri poin dari Jepang. Faktor selisih gol dan hasil laga lain menjadi penentu yang tak kalah krusial.
Menurut laporan Sohu, Timnas China membutuhkan dua kemenangan beruntun atas Indonesia dan Bahrain untuk menjaga peluang. Namun, itu saja tak cukup.
“Jika Jepang kalah dari Indonesia, maka Indonesia juga akan mengoleksi 12 poin, sama seperti China. Tapi karena selisih gol Indonesia jauh lebih baik, maka China tetap bisa gagal lolos,” tulis Sohu.
- tvOnenews.com - Taufik Hidayat
Saat ini, Indonesia unggul 7 gol atas China dalam klasemen sementara. Maka dari itu, China harus menang besar, dan berharap Indonesia kalah telak dari Jepang untuk menyalip Garuda di klasemen akhir.
Bagi Indonesia, kunci sukses ada pada dua hal, yakni wajib menang saat melawan China di kandang sendiri dan minimalkan kebobolan saat bertandang ke Jepang.
Dengan modal 9 poin di tangan, satu kemenangan dan hasil yang bersahabat dari laga lain bisa cukup untuk membawa Indonesia ke fase berikutnya.
Bahkan jika kalah dari China, peluang tetap terbuka jika Indonesia mencuri poin di laga terakhir dan unggul dalam selisih gol.
Dengan performa impresif dalam beberapa laga terakhir dan hadirnya pemain-pemain naturalisasi berkualitas, skuad asuhan Kluivert tampak lebih padu dan berpengalaman.
Selain itu, dalam sejarah, Indonesia jarang kalah telak dari China, menambah keyakinan bahwa peluang tetap terjaga.
Dukungan dari publik di GBK pada laga 5 Juni mendatang akan menjadi faktor penting. Atmosfer kandang diharapkan mampu memberikan energi tambahan bagi skuad Garuda.
Lolos ke Piala Dunia 2026 bukanlah mimpi kosong bagi Timnas Indonesia. Meski jalannya terjal dan penuh tantangan, dengan strategi yang tepat dan sedikit keberuntungan, Garuda bisa terbang tinggi menuju panggung tertinggi sepak bola dunia.