Kena Karma karena Remehkan Timnas Indonesia? Pemain China Kini Resmi Disanksi AFC untuk Laga Kontra Skuad Garuda

Jakarta, tvOnenews.com - Pemain China, Xie Wenneng, yang pernah menganggap remeh Timnas Indonesia, akan absen pada Juni nanti akibat sanksi AFC.

Skuad Garuda masih memiliki jadwal bertanding dua kali lagi pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di bulan Juni 2025.

Mereka akan menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 5 Juni 2025, disusul laga tandang ke Saitama untuk menghadapi Jepang.

Jelang laga kontra Timnas Indonesia, China akan kehilangan salah satu pemain andalannya, yaitu Xie Wenneng.

Xie menerima kartu kuning pada laga kontra Australia, yang berakhir dengan kekalahan 0-2 pada 25 Maret 2025 lalu.

Sebelumnya, dia sudah menerima kartu kuning saat China menghadapi Jepang pada November 2024 lalu.

Oleh karena itu, Xie akan melewatkan pertandingan berikutnya untuk China, yang mana adalah lawatan ke Jakarta untuk menghadapi Timnas Indonesia.

Jauh sebelum menghadapi tim asuhan Patrick Kluivert, Xie Wenneng pernah menjadi perhatian bagi para pendukung Timnas Indonesia.

Pada Oktober 2024 lalu, penyerang sayap kanan berusia 24 tahun ini membuat komentar kontroversial seusai kemenangan 2-1 atas Indonesia di Qingdao.

Menurut Xie, para pemain naturalisasi Timnas Indonesia adalah kelas dua, tidak sehebat dari yang dibicarakan di media.

“Pemain naturalisasi Timnas Indonesia itu hanya pemain kelas dua di Asia. Buktinya, kami tidak lebih buruk ketimbang mereka,” kata Xie Wenneng pada Oktober 2024, dilansir dari media China, Dong Qiudi.

Menurutnya, jika dibandingkan secara individu, kualitas para pemain China masih lebih baik ketimbang para pemain naturalisasi Timnas Indonesia.

“Jika dilihat dari kualitas individu saja, saya rasa kami hampir sama dengan mereka, atau bahkan lebih baik,” tambahnya.

Kini, Timnas Indonesia berada di peringkat keempat klasemen sementara Grup C di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan catatan sembilan poin.

Sebuah kemenangan atas China akan mengonfirmasi setidaknya kelanjutan kiprah skuad Garuda ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.